WARTABANJAR.COM, PARINGIN – Badan Perencanaan, Pembangunan, Riset, dan Inovasi Daerah (Bapperida) Kabupaten Balangan menyelenggarakan workshop untuk membina dan memperkuat pengelolaan data dan informasi di lingkungan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) Kabupaten Balangan. Acara berlangsung di Ar-Raudah Resto Caffe dan Waterpark, Kamis (21/11/2024).
Workshop ini bertujuan meningkatkan kualitas pengolahan data pemerintah daerah dengan mengacu pada standar yang telah ditetapkan. Sekretaris Bapperida, Akhmad Supiani, menekankan bahwa data yang akurat dan terpercaya merupakan fondasi penting bagi perencanaan pembangunan yang efektif.
“Kita harus memastikan data yang dikelola oleh setiap SKPD memenuhi prinsip akurasi, akuntabilitas, dan relevansi, karena hal ini akan berdampak langsung pada kebijakan dan program pembangunan daerah,” ujar Akhmad Supiani.
Sebagai narasumber, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Balangan, Roy Suryanto, memaparkan kebijakan Satu Data Indonesia yang menjadi acuan utama dalam tata kelola data pemerintah.
“Kebijakan ini bertujuan menciptakan data yang terintegrasi, dapat dipertanggungjawabkan, dan mudah diakses baik oleh instansi pusat maupun daerah. Prinsip ini sangat penting untuk mendukung perencanaan dan pengambilan keputusan,” jelasnya.
Selain itu, Herry, Statistisi Ahli Muda dari Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian (Diskominfosan) Kabupaten Balangan, menyoroti pentingnya strategi terpadu dalam pengelolaan data daerah.
“Langkah strategis seperti pembentukan forum data daerah, penguatan koordinasi dengan BPS, dan pemanfaatan Sistem Informasi Pemerintahan Daerah (SIPD) harus menjadi prioritas untuk memastikan integrasi data yang optimal,” ungkap Herry.(Wartabanjar.com/Alfi)