Presiden Prabowo juga mengecek lokasi rencana pelabuhan serta pembangunan jalan yang rencananya membentang sejauh 140 km dari distrik Ilwayab sampai distrik Muting.
Di Wanam Presiden Prabowo disambut riang warga setempat.
Prabowo menyalami dan membagikan baju kepada Masyarakat setempat.
Bahkan sesekali mencium dan menggendong anak anak Papua yang ada di lokasi proyek.
Pada kunjungan tersebut, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengungkapkan rencana Presiden pada Projek cetak sawah 1 juta Ha tersebut.
Menurut Amran, Presiden Prabowo Subianto akan mempercepat pelakaaanan projek cetak sawah 1 juta ha.
Hal ini dikarenakan, proyek tersebut merupakan proyek strategis nasional.
“ Presiden akan mendukung seluruh fasilitas percepatan proyek. Salah satunya adalah fasilitas air bersih dan fasilitas fasilitas lainnya,” ungkap Amran.
Sementara itu, Menteri Lingkungan Hidup, Hanif Faisol Nurofiq, mengungkap reaksi Presiden Prabowo Subianto saat melihat progres cetak sawah 1 juta Ha di Wanam.
Menurut Hanif, Presiden sangat antuasias dengan proyek yang saat ini digarap olah Haji Isam.
“Baru beberapa bulan namun sudah menunjukkan progres yang signifikan,” ungkap Hanif.
Sementara itu, menurut Asisten Operasi Projek 1 Juta Ha, Gt Denny Ramdhani, pihaknya sebagai pelaksana proyek sangat bangga mendapat kunjungan langsung dari Presiden.
“Kami sangat bangga, Presiden meninjau langsung Projek ini. Apalagi ini kunjungan pertama Presiden setelah dilantik 20 Oktober lalu. Meskipun kunjungan ini sangat mendadak, namun berkat koordinasi tim di lapangan dengan Setmilpres, Paspampres, Kepal Rumah Tangga (Karungga) Istana,dan protokol istana Alhmdulillah kunjungan Bapak RI 1 bisa terlaksana dengan baik,” papar pria yang akrab disapa Haji Deden ini.