Warsita juga mengimbau warga agar tetap waspada terhadap permukaan air yang masih tinggi dan mempersiapkan tas siaga bencana untuk menyimpan dokumen penting.
“Data terbaru menunjukkan bahwa terdapat tiga Rukun Tetangga (RT) yang terdampak banjir di Desa Melayu Ilir, dengan jumlah 41 rumah dan jumlah 119 jiwa yang terkena dampak,” terangnya.
Dengan upaya kolaboratif antara pemerintah daerah dan masyarakat, diharapkan penanganan dampak banjir di Desa Melayu Ilir dapat berjalan dengan baik dan efektif, sehingga warga dapat segera pulih dari musibah ini. (IP Kab. Banjar)
Editor Restu