“Dari keempat remaja tersebut, kami mengamankan sepeda motor yang digunakan oleh mereka dan tidak ditemukan adanya senjata tajam, dan secara umum dapat kami pastikan jika keempatnya tidak ada niatan sedikit pun untuk berbuat kejahatan,” ungkapnya.
Jadi, Kasi Humas melanjutkan, mereka semua berstatus sebagai pelajar di Kabupaten Banjar, setelah ditelusuri, akun media sosial keempat pemuda itu pun juga tidak ada mengarah ke aktivitas kriminal.
“Mereka ini hanya komunitas motor matik biasa, kemudian untuk memberikan edukasi, kami juga memanggil orang tua keempat pemuda itu untuk diberikan arahan soal dampak gangster,” ujarnya.
Selanjutnya Polres Banjarbaru melakukan pembinaan kepada para pemuda tersebut, memberikan wawasan dan mengembalikan mereka berempat kepada pihak keluarganya.
“Terakhir, saya mengimbau masyarakat Kota Banjarbaru, apabila mengetahui atau melihat secara langsung adanya kejadian kriminal maupun gangster, agar bisa sesegeranya melaporkan ke pihak Kepolisian baik melalui Call Center 110 ataupun Aplikasi Cangkal milik Polres Banjarbaru,” pungkasnya. (ernawati/hms)
Editor: Erna Djedi