Mahfud, Nelayan Hilang di Laut Kurau Ditemukan Pagi Tadi, Begini Kondisinya

    WARTABANJAR.COM, KURAU – Tim SAR gabungan berhasil menemukan Mahfud (50), nelaya asal Desa Sungai Rasau, yang hilang dan diduga tenggelam di muara Pantai Bawah Layung, Kurau, Kabupaten Tanah Laut.

    Mahmud ditemukan pagi ini, Selasa (25/7/2023) sekitar pukul 07.00 Wita.

    Mahmud ditemukan Tim SAR Gabungan yang terdiri dari Basarnas, Polairud Tanah Laut, BPBD, Rescue 911, dibantu nelayan dan masyarakat setempat, dengan kondisi telah meninggal dunia.

    Sebelumnya, Tim SAR Gabungan melakukan proses penyisiran sejauh 7,5 NM di sekitar lokasi didugua hilangnya korban dan melakukan pemberitahuan kepada nelayan sekitar serta warga pesisir juga kapal yang melintas di sekitar untuk memantau.

    Sekitar pukul 07.00 Wita korban ditemukan oleh Tim SAR Gabungan kurang lebih 100 meter dari lokasi.

    Baca juga:

    Mario Dandy Satriyo Hadirkan Ahli Pidana untuk Meringankan Dirinya

    Korban Dalam keadaan meninggal dunia dan langsung dievakuasi menggunakan kapal nelayan Sungai Rasau menuju rumah duka.

    “Terima kasih Banyak kepada seluruh unsur SAR Yang terlibat dalam proses pencarian kali ini, Semoga kedepannya kita semakin Solid dalam misi kemanusiaan,” ujar Setiaji Panji Widodo, Korlap Basarnas, melalui pers rilis.

    Diberitakan sebelumnya, seorang nelayan dikabarkan hilang saat melaut di Desa Bawahlayung, Kecamatan Kurau, Kabupaten Tanah Laut, Senin (24/7).

    Diketahui nelayan bernama Mahfud (50) warga Desa Sungai Rasau, Kecamatan Bumi Makmur, Kabupaten Tanah Laut ini pergi melaut untuk mencari udang pada pukul 06.30 Wita.

    Baca Juga :   Jadi Lokasi Pembuangan Limbah Medis, Warga Lapor ke Ditreskrimsus Polda Kalsel

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI