WARTABANJAR.COM – Fenomena aneh terjadi di Provinsi Liaoning, China. Wilayah itu turun hujan bukan berbentuk air, melainkan mahluk yang menyerupai cacing.
Dalam sebuah video klip yang viral, terlihat benda menyerupai cacing tanah tampak tersebar di seluruh mobil dan jalanan di Liaoning.
Orang-orang yang berjalan di jalan terlihat membawa payung untuk menghindari “hujan cacing”.
Menurut jurnal ilmiah Mother Nature Network, penjelasan yang paling mungkin dari kejadian tersebut adalah bahwa mereka tersapu angin kencang dan kemudian jatuh ke seluruh kota.
Deretan mobil yang terparkir di pinggir jalan itu tampak dipenuhi “cacing” hingga membuat sebagian warganet merinding.
BACA JUGA: 5 WNA Dideportasi Kemenkumham Bali Usai Video Viral Bule Pelanggar Lalu Lintas
Video itu salah satunya diunggah media Brasil, The Rio Times, di Twitter pada 8 Maret. Dalam unggahan itu, The Rio Times menyebut “hujan cacing” melanda Beijing hingga menutupi jalanan dan kendaraan.
“‘Hujan cacing’ membanjiri Beijing pekan ini, menurut video yang tersebar di media sosial. Dalam video, terlihat ‘binatang’ itu menutupi jalanan dan kendaraan,” demikian laporan media tersebut.
Hingga kini, belum ada keterangan dari pihak berwenang China mengenai kabar tersebut. Tak ada pula yang mengonfirmasi hujan cacing tersebut.
Namun, sejumlah warganet membalas twit The Rio Times itu dengan bantahan.
Warga yang merupakan jurnalis sekaligus pengamat ekonomi-politik, Shen Siwei, mengaku dirinya berada di Beijing dan ibu kota China itu tak mengalami hujan selama beberapa hari terakhir.
“Saya di Beijing dan video ini palsu. Beijing tidak mengalami hujan akhir-akhir ini,” kata pemilik akun @Shen_shiwei itu.
BACA JUGA: Viral Video Mesum Oknum Kades dan Pegawai Honorer Dinsos
Warganet lainnya juga mengatakan bahwa hujan aneh itu bukan di Beijing, melainkan di Provinsi Liaoning. Mereka menyadari kemungkinan itu berdasarkan kode pelat kendaraan dalam video.
“Kawan, Anda harus melihat pelat nomornya. Itu bukan dari Beijing. Pelat itu untuk kendaraan Liaoning,” kata pemilik akun @ArmornaeICE.
Senada, warganet lain juga menyebut kendaraan-kendaraan tersebut berada di Provinsi Liaoning. Pemilik akun @hankinbeijing juga menyebut sesuatu yang menutupi mobil-mobil itu bukan cacing, melainkan tangkai bunga.
“Astaga, pelat mobil-mobil tersebut ditandai dengan kode Liaoning, bukan Beijing. Dan ini bukan cacing atau binatang, tetapi tangkai bunga yang jatuh dari pohon,” tulisnya.(wartabanjar.com/berbagai sumber)
Editor : DTM