Selanjutnya jika ditemukan elemen-elemen jembatan yang kurang layak, maka data inilah yang menjadi bahan masukan ke BPJN Kalsel agar dilakukan perbaikan dan pemeliharaan rutin.
Dengan usia Jembatan Barito yang sudah 24 tahun semenjak diresmikan pada tahun 1997 lalu, Direktorat Jenderal Bina Marga melalui BPJN Kalsel dan Balai Geoteknik, Terowongan dan Struktur berkomitmen untuk terus menjaga kekuatan struktur pada Jembatan Barito sebagai infrastruktur penghubung Provinsi Kalimantan Selatan dan Provinsi Kalimantan tengah. (edj)
Editor: Erna Djedi