Beranda blog Halaman 8493

Gaji Menteri dan Wamen Malaysia Disumbangkan Tangani COVID-19

0
Menteri pada Kantor Perdana Menteri Tugas-Tugas Khusus, Mohd Redzuan Md. Yusof. ANTARA Foto/HO-Aneita

WARTABANJAR.COM – Perdana Menteri Malaysia Muhyiddin Yassin mengatakan menteri dan wakil menteri mulai Juni tidak akan mengambil gaji mereka selama tiga bulan karena akan disumbangkan ke rekening Amanah Bencana untuk membiayai penanganan COVID-19.

Menteri pada Kantor Perdana Menteri Tugas-Tugas Khusus Mohd Redzuan Md. Yusof mengemukakan langkah tersebut di Putrajaya, Jumat, saat konferensi video bersama dengan Direktur, Komite Pusat Karantina dan Perawatan COVID 2.0 serta para petugas di Pusat Karantina dan Perawatan COVID-19 Berisiko Rendah (PKRC) Terpadu MAEPS 2.0 dan PKRC Pusat MITC Ayer Keroh, Jumat.

“Ini adalah satu langkah yang memberi pemahaman kepada masyarakat bahwa kesusahan menjalankan kehidupan sehari-hari perlu dipikul bersama dalam menghadapi pandemik COVID-19,” ujarnya.

Dia turut mengucapkan terima kasih kepada para pegawai pemerintah yang menyambut inisiatif Perdana Menteri tersebut.

Redzuan melaporkan hingga 31 Mei 2021 sumbangan yang telah diterima adalah sebanyak RM67,1 juta (sekitar Rp232,7) dalam Tabung COVID-19, yaitu donasi lembaga di bawah portofolio Lembaga Pengurusan Bencana Negara (NADMA).

“75 persen dari sumbangan ini telah disalurkan melalui Bantuan Khusus Kehilangan Pendapatan, Bantuan Khusus Pengurusan Kematian dan kepada Yayasan Kebajikan Negara untuk bantuan bakul Makanan,” katanya.

Konferensi video diadakan terkait peningkatan kasus penularan COVID-19 dan menyusul pengumuman pemerintah yang memutuskan untuk melaksanakan penutupan penuh sektor sosial dan ekonomi ataupun penguncian total tahap pertama di seluruh negara mulai 1 hingga 14 Jun 2021.

Pada kesempatan tersebut, Redzuan mendapat pemaparan soal perkembangan terkini serta keadaan para petugas dan pasien di PKRC.

Direktur PKRC Bersepadu MAEPS 2.0 Dr. Shahbudin Ibrahim memberikan laporan kepada menteri terkait situasi terkini serta tindakan yang diambil oleh mereka dalam menerima dan merawat pasien.

PKRC MAEPS Serdang, Selangor, mempunyai 2.985 pasien dan melaporkan bahwa 57 persen tempat tidur sudah terpakai.

Sedangkan PKRC MITC yang baru dibuka di Ayer Keroh, Melaka, memiliki 662 pasien dengan jumlah kapasitas tempat tidur sebanyak 1490. (ant)

Editor: Hasby

https://wartabanjar.com/wp-content/uploads/2020/11/Sertijab-Kapolda-Kalsel-2020-kompilasi-HDCI-Martapura.jpg

Penderita Hipertensi Rentan Tertular Covid-19, ini Penyebabnya

0
Ilustrasi (Antaranews/Pixabay)

WARTABANJAR.COM – Dokter spesialis jantung dan pembuluh darah dari Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran Badai Bhatara Tiksnadi menjelaskan alasan mereka dengan penyakit tak terkontrol rentan terkena COVID-19.

“COVID-19 mudah menyerang orang dengan sistem imun lemah dan tekanan darah yang tinggi terutama kondisi yang menahun akan melemahkan sistem kekebalan tubuh, sehingga tubuh menjadi tidak sanggup menghadapi infeksi virus dan akhirnya terkena COVID-19,” ujar dia dalam webinar kesehatan, Kamis.

Badai mengatakan, data Satgas COVID-19 menunjukkan dari sekitar 1400-an pasien COVID-19, sebanyak 50 persen di antaranya mengalami hipertensi.

Penyakit terkait tekanan darah di atas 140/90 mmHg ini bahkan menjadi komorbid terbanyak pada kasus COVID-19, diikuti obesitas, diabetes dan penyakit jantung.

Pasien yang tekanan darahnya tidak terkontrol atau tidak diobati akan berisiko mengalami COVID-19 berat dan komplikasi dibandingkan mereka yang terkontrol.

Kemudian, mereka bersama dengan penyandang penyakit jantung, diabetes, masalah ginjal dan obesitas juga mengalami angka kesakitan dan kematian yang tinggi akibat COVID-19.

“Menurut pemantauan dan data, perburukan sangat cepat itu pada populasi ini. Data dari China, sekitar 2,7 kali lipat lebih tinggi (risiko perburukan) pada pasien risiko gemuk, hipertensi dan diabetes. Semakin banyak punya faktor risiko itu kemungkinan kematiannya semakin tinggi, kemungkinan alat bantu napas hingga 2 kali lipat,” kata Badai yang merupakan salah satu dokter dari RSUD Dr. Hasan Sadikin, Bandung itu.

Lalu apa yang bisa dilakukan bila pasien hipertensi terkena COVID-19? Badai menyarankan mereka tetap meminum obat sesuai petunjuk dokter, mengendalikan penyakit hipertensi mereka dan melakukan protokol kesehatan 5M yakni mengenakan masker, mencuci tangan rutin, menjaga jarak, mengurangi mobilitas dan menjauhi kerumunan.

Terkait vaksin COVID-19, pasien hipertensi boleh divaksin asalkan tekanan darahnya di bawah 180/110 mmHg, tekanan darah stabil atau terkontrol dan tidak ada keluhan apapun.

Hipertensi, saat tekanan darah di atas 140/90 mmHg awalnya tidak bergejala sehingga terkadang tak disadari.

Penyakit ini baru bergejala setelah menyerang organ penting seperti pada otak bila stroke, jantung apabila terkena serangan jantung dan pembuluh darah yang menyumbat.

Badai mengingatkan Anda agar jangan sampai terkena hipertensi dengan melakukan sejumlah pencegahan salah satunya menerapkan gaya hidup sehat.

“Ini tidak bisa kembali. Makanya mencegah itu penting dan bukan hanya buat kita, kalau sudah stroke yang menderita anak, keluarga kita. Kalau serangan jantung fatal, tiba-tiba meninggal, siapa yang mencari nafkah. Tolong cegah, cegah, cegah itu sangat penting,” demikian kata Badai. (ant)

Editor: Hasby

https://wartabanjar.com/wp-content/uploads/2020/11/Sertijab-Kapolda-Kalsel-2020-kompilasi-HDCI-Martapura.jpg

Suami Istri Obama Produseri Pembuatan Animasi Netflix “We the People”

0
Seri animasi "We The People" yang melibatkan Barack Obama dan Michelle Obama dan diproduksi khusus oleh Netflix. (Netflix)

WARTABANJAR.COMBarrack Obama dan istrinya Michelle Obama terlibat dalam pembuatan seri animasi yang akan tayang di Netflix berjudul “We the People”.

Seri animasi itu akan hadir dalam 10 episode dengan durasi perepisode sebanyak 3 menit dengan diiringi berbagai penampilan musik dari musisi ternama seperti H.E.R, Brandi Carlile, hingga Andra Day.

Melansir Variety, kedua orang yang pernah memimpin Amerika itu akan menjadi Produser Eksekutif dalam pembuatan konten yang menggabungkan musik dan animasi untuk mengajarkan tentang kewarganegaraan.

“We The People” akan berisikan pendidikan kewarganegaraan di Amerika Serikat namun dengan cara yang unik.

Setiap episode dari seri itu dijanjikan akan mendorong para penontonnya memahami kewarganegaraan bukan hanya sekadar bernafas untuk hidup tapi juga memahami peran pemerintah dan warga negara di era modern ini.

Selain Barack Obama dan Michelle Obama, ada pun beberapa orang lain yang terlibat sebagai eksekutif produser dalam proyek ini adalah Kenya Barris, Tonia Davis, dan Priya Swaminathan.

Film animasi ini akan melibatkan beberapa sutradara seperti Peter Ramsey, Trisha Gum, Victoria Vincent, Benjy Brooke, Mabel Ye, Tim Rauch, Jorge R. Gutierrez, Daron Nefcy, Everett Downing dan Kendra Ryan.

“We the People” rencananya akan ditayangkan secara perdana oleh The AFI Docs dalam festival penghargaan filmnya dalam sesi acara Docs Talks pada 24 Juni 2021.

Animasi itu direncanakan tayang di Netflix pada bulan depan tepatnya 4 Juli 2021. (ant)

Editor: Hasby

https://wartabanjar.com/wp-content/uploads/2020/11/Sertijab-Kapolda-Kalsel-2020-kompilasi-HDCI-Martapura.jpg

Pelarian Napi dari Lapas Palangkaraya Berakhir di Pulangpisau, Kabur karena Ditagih Utang Rp50 Ribu

0
Markus Kristian Silaen (20) narapidana Lapas Klas IIA Palangka Raya, Kalimantan Tengah tidak bisa berkutik ketika tangannya diborgol usai ditangkap jajaran Polsek Kahayan, Polres Pulang Pisau, Jumat (4/6/2021). ANTARA/HO-Dokumentasi Pribadi

WARTABANJAR.COM, PALANGKARAYA – Seorang narapidana bernama Markus Kristian Silaen (20) yang kabur dari tahanan Lembaga Pemasyarakatan Klas IIA Palangkaraya, Kalimantan Tengah, pada Kamis (3/6/2021) sore, berhasil ditangkap di Kabupaten Pulang Pisau.

Kepala Lapas Klas IIA Palangka Raya, Chandran Lestyono, Jumat, mengatakan, kaburnya seorang napi tersebut bermula saat mengeluhkan sakit dan pergi ke klinik yang ada di dalam Lapas sekitar pukul 16.00 WIB.

“Saat itu yang bersangkutan ke klinik memang pada saat jam keluar blok hunian,” beber dia.

Sekitar Pukul 16.30 WIB, lanjut dia, Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) mulai masuk ke blok hunian.

Namun saat dilakukan penghitungan satu WBP yang menghuni Blok H nomor 17 tidak ada di tempat.

Dengan kurangnya jumlah tahanan di kamar blok tersebut, petugas Lapas langsung melakukan penyisiran di setiap sudut lapas, baik plafon atap hingga saluran air.

Hingga saat berada di depan blok B bagian dapur, dekat pos penjagaan lama, petugas mendapati bekas telapak tangan seseorang dan kuat dugaan yang bersangkutan melarikan diri melalui pos tersebut dan melompat dari gerbang kanan Lapas.

“Maskus mengakui setelah melompat tembok lapas, langsung pergi ke samping kuburan dan melarikan diri ke arah Kuala Kurun Kabupaten Gunung Mas,” tutur Chandran.

Kemudian, Chandran menjelaskan jika Markus baru berada di Lapas Palangkaraya selama tiga bulan setelah dilimpahkan dari Rumah Tahanan Kapuas.

Setelah kejadian, pria berumur 20 tahun tersebut dipastikan akan masuk ke dalam daftar Register F, yang berarti tidak akan mendapatkan hak-haknya sebagai WBP, seperti remisi hari raya dan pembebasan bersyarat.

Guna mengantisipasi kejadian serupa agar tidak terulang lagi, evaluasi akan dilakukan dengan memetakan titik-titik resiko yang bisa menyebabkan WBP melarikan diri.

Seperti tembok yang bisa menjadi pijakan untuk kabur hingga tiang-tiang yang bisa dimanfaatkan.

Lalu pengetatan pagar-pagar dengan memasang kawat silet.

“Kami sangat berterima kasih kepada jajaran Polsek Kahayan Tengah yang saat itu berhasil menangkap napi tersebut yang divonis tujuh tahun penjara,” ungkapnya.

Berdasarkan pengakuan Markus, bahwa dirinya nekat melarikan diri lantaran ia memiliki hutang dengan seorang WBP sebesar Rp50 ribu.

Uang tersebut digunakannya membeli deterjen untuk mencuci baju.

“Saya selalu ditagih hutang. Rencananya saya mau kabur ke Kuala Kurun untuk mencari pekerjaan di sana,” tutupnya. (ant)

Editor: Hasby

https://wartabanjar.com/wp-content/uploads/2020/11/Sertijab-Kapolda-Kalsel-2020-kompilasi-HDCI-Martapura.jpg

Tampak Tetap Santai Hadapi Masalah Rumah Tangga, Alvin Faiz Disebut Galau dan Banyak Pikiran

0
Alvin Faiz & Larissa Chou. Foto: Instagram/@alvin_411

WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN-Alvin Faiz dalam setiap unggahannya selalu terlihat santai dan ceria usai digugat cerai Larissa Chou.

Di balik itu, ternyata senyum Alvin Faiz itu menyembunyikan perasaannya yang sesungguhnya.

Sang adik, Muhammad Ameer Azzikra mengatakan dia melihat akhir-akhir ini kakaknya banyak pikiran saat tahu akan berpisah dengan Larissa Chou.

Meskipun begitu, Alvin Faiz harus melaluinya.

Masalah ini dianggap Alvin Faiz dan keluarga sebagai ujian hidup yang sudah ditentukan oleh Tuhan.

“Ya kalau banyak pikiran tentu, kalau ada galau pasti, mungkin ini proses hidup yang harus dijalani,” kata Muhammad Ameer Azzikra, saat ditemui wartawan di kediamannya, kawasan Sentul, Bogor, Jawa Barat.

Muhammad Ameer Azzikra tak bisa banyak ikut campur dalam permasalahan rumah tangga kakaknya.

Ia hanya bisa mendoakan yang terbaik untuk keduanya sebagai seorang adik.

“Buat bang Alvin sama Ci Larissa semoga bisa sabar menjalaninnya. Mungkin ini pilihan bang Alvin,” tuturnya.

Saat ditanya seputar apakah ia mau kakaknya itu rujuk dengan Larissa Chou, dia tak menjawabnya secara tegas.

Dia hanya bisa berharap segala yang terbaik untuk mereka.

“Ya kita kan manusia hanya bisa berekspetasi, makanya kalau Ameer maunya yang terbaik buat bang Alvin dan Ci Larissa,” paparnya.

Seperti diketahui, belum lama ini Alvin Faiz digugat cerai Larissa Chou.

Gugatan itu masuk ke Pengadilan Agama Cibinong, Bogor, Jawa Barat.

Belum diketahui secara pasti apa penyebab Alvin Faiz dan Larissa Chou berpisah namun menurut penuturan Larissa Chou di stories Instagramnya, ia mengaku tak kuat dengan sikap Alvin Faiz yang masih kekanak-kanakan.

Misalnya, tidak membantu Larissa Chou mengurus anak, hingga disebut cuek selama menjadi seorang suami.

Ditambah lagi Larissa Chou menyebut jika suaminya itu juga pernah tidur dengan perempuan lain pada tahun 2019. (brs/berbagai sumber)

https://wartabanjar.com/wp-content/uploads/2020/11/Sertijab-Kapolda-Kalsel-2020-kompilasi-HDCI-Martapura.jpg

Tips Tampil Cantik Selama di Rumah Saja dari Influencer Tasya Farasya & Abel Cantika

0
Tasya Farasya (kiri) dan Abel Cantika (ANTARA/Zalora)

WARTABANJAR.COM, JAKARTA-Imbauan untuk tetap di rumah dalam situasi pandemi dapat dijadikan peluang untuk melakukan perawatan kulit dan wajah agar selalu tampak cantik, percaya diri dan tentunya sehat.

Anda bisa menggunakan produk perawatan kulit dan kosmetik untuk mewujudkannya.

Para pembuat konten seperti pemengaruh (influencer) di bidang kecantikan juga aktif membuat video-video serta kiat memperbaiki serta menjaga kecantikan kulit.

Pemengaruh Tasya Farasya dan Abel Cantika berbagi rahasia terkait rangkaian perawatan yang mereka lakukan untuk menjaga penampilannya, dikutip dari siaran resmi Zalora, Sabtu (5/6/2021).

Rutin Memakai Perawatan Kulit

Banyak menghabiskan waktu di rumah adalah peluang untuk memperbaiki dan menjaga kesehatan serta kecantikan kulit dan wajah.

Salah satu langkah yang tidak boleh dilewatkan adalah proses cleansing atau membersihkan wajah.

“Aku selalu double cleansing, karena menurut aku double cleansing paling penting apalagi aku memakai makeup sehari-hari,” kata Tasya Farasya.

Selain itu, rangkaian produk skincare lainnya dapat digunakan untuk melengkapi kebutuhan kulit.

Tasya menambahkan, langkah selanjutnya bisa dilengkapi dengan penggunaan toner, face oil dan serum yang harus disesuaikan dengan kebutuhan kulit pada saat tersebut.

Memakai Riasan

Kosmetik atau riasan bisa dipakai kapan saja, di mana saja, termasuk ketika Anda menghabiskan waktu di dalam rumah.

Tidak hanya mempercantik diri, penggunaan makeup dapat dijadikan salah satu cara untuk menghilangkan stres, memberikan penampilan terbaik untuk menyenangkan diri sendiri.

Tasya Farasya menyatakan, “Makeup itu hobi aku, pekerjaan aku, hiburan aku, dan yang paling utama ya passion aku. Physical beauty memang harus diusahakan, bisa dengan makeup, skincare, dan perawatan.”

Saat di rumah saja, menggunakan kosmetik bisa dijadikan salah satu pilihan untuk eksplorasi teknik terbaik untuk diri sendiri saat memanfaatkan waktu luang di rumah.

Semetara bagi Abel Cantika, produk makeup yang wajib selalu dibawa adalah liptint, lipstick, juga Blotting Powder.

Memaksimalkan Kecantikan dari Dalam Diri

https://wartabanjar.com/wp-content/uploads/2020/11/Sertijab-Kapolda-Kalsel-2020-kompilasi-HDCI-Martapura.jpg

Mitsubishi Xpander Jadi Buruan Konsumen Mobil Bekas Usai Lebaran, ini Alasannya

0
Mitsubishi Xpander. (ANTARA/Mitsubishi)

WARTABANJAR.COM – Konsumen Indonesia, masih sangat menggemari kendaraan Low Multi Purpose Vehicle (LMPV) dengan segala kegunaannya yang dapat menampung tujuh penumpang di dalamnya.

Dalam segmen kendaraan mobil bekas (mobkas), Mitsubishi Xpander saat ini menjadi buruan konsumen karena dengan segala ketangguhan dan juga kelebihannya yang menjadi perhatian lebih bagi konsumen mobkas pasca lebaran ini.

Pemilik Showroom Khayangan Garage, M. Juan Darmawan mengungkapkan bahwa dengan hadirnya berbagai pilihan dan tipe menjadi nilai lebih untuk konsumen, karena mereka diberikan pilihan untuk menyesuaikan keinginan dan juga selera dari konsumen itu sendiri.

“Xpander itu banyak tipenya, jadi nilai plus sih buat konsumen jadi mereka bebas memilih tipe mana yang mereka ingin miliki,” ungkap Juan.

Selain itu, menurut dia banyak konsumen yang mencari kendaraan itu karena iritnya kendaraan itu dan juga spare part yang mudah dicari serta harganya yang sangat terjangkau.

“Kebanyakan si konsumen milih Xpander karena irit dan juga harga spare part yang murah,” kata dia.

Mitsubishi Xpander juga memiliki nilai jual yang cukup stabil dan tidak mengalami penyusutan harga yang cukup jauh. Maka dari itu banyak orang yang berburu kendaraan keluarga yang satu ini,” tambah dia.

Untuk harga pasca lebaran sendiri, Mitsubsihi Xpander produksi 2017 dibanderol berkisar antara Rp185-Rp210 jutaan, 2018 Rp190-Rp200 jutaan, 2019 Rp200-Rp230 jutaan dan 2020 Rp240-Rp255 jutaan. (ant)

Editor: Hasby

https://wartabanjar.com/wp-content/uploads/2020/11/Sertijab-Kapolda-Kalsel-2020-kompilasi-HDCI-Martapura.jpg

Eva Celia Tertantang Jadi Pengisi Suara di Film Animasi Disney

0
Eva Celia untuk "Raya and the Last Dragon" (2021). (ANTARA/Disney+ Hotstar Indonesia)

WARTABANJAR.COM – Eva Celia yang lebih dikenal sebagai salah seorang penyanyi muda dengan aliran jazz di Indonesia, kini mencoba untuk menyumbang suaranya sekaligus berakting sebagai Namaari di film animasi Disney “Raya and the Last Dragon”.

Eva mengaku merasa tertantang untuk memasuki studio sebagai seorang pengisi suara alih-alih untuk merekam lagu — hal yang sudah sangat biasa dan lihai dilakukannya.”

“Tantangannya karena aku sudah terbiasa di studio tuh untuk nyanyi, tapi, nyanyi juga challenging apalagi kalau lagunya dekat di hati, jadi untuk kontrol emosinya sulit. Dan hampir sama, sulit karena banyak emosinya (ketika berakting),” kata Eva.

“Namaari adalah tokoh yang jarang happy, dia banyak marah dan nangis, dan pas audisi itu, aku sempat diminta untuk melakukan adegan itu. Aku merasa, ‘Bisa enggak, ya?’, mengingat ini pertama kalinya untuk nangis on cue lagi, dan aku kayak gugup banget. Tapi, untung saja sekarang aku aman dan bisa berada di sini,” ujar pelantun “And So It Begins” itu menambahkan.

Lebih lanjut, ia merasa bersyukur bisa kembali berakting.

Eva sendiri pernah terlibat di beberapa film layar lebar.

Beberapa di antaranya adalah sebagai Dara di “Pendekar Tongkat Emas” (2014) karya sutradara Ifa Isfansyah dan sebagai Jojo di film “Milly & Mamet: Ini Bukan Cinta & Rangga” (2018) garapan sutradara Ernest Prakasa.

Eva mengaku kegugupannya mungkin didasari karena sudah lama tidak berakting untuk sebuah proyek audio-visual seperti film.

“Mungkin karena aku sudah lama enggak akting dan aku suka banget akting, I just love it dan bersyukur banget bisa terlibat di sini,” kata putri Sophia Latjuba dan Indra Lesmana tersebut.

“Terlebih karena I grew up listening and watching Disney movies. Aku juga penggemar OST Disney. Dan to be able to be a part of this project sangat membuatku senang,” ujarnya menambahkan.

Sementara itu, karakter yang Eva suarakan, yaitu Namaari, merupakan seorang pejuang tangguh bertekad kuat dari wilayah ‘Fang’ yang juga merupakan musuh bebuyutan dari Raya.

“Raya and the Last Dragon” hadir di layanan streaming Disney+ Hostar dengan pilihan dub Bahasa Indonesia, yang sudah bisa dinikmati.

Selain Eva Celia, hadir pula Mikha Tambayong sebagai Raya — seorang Penjaga Permata Naga dari wilayah ‘Heart’. Dalam perjalanannya, Raya akan tumbuh menjadi seorang pejuang tangguh yang memiliki kecerdasan setajam pedangnya.

Selanjutnya, ada juga presenter sekaligus aktris Ayu Dewi yang mengisi suara untuk Sisu, naga terakhir dari Kumandra yang lugu dan lucu namun memiliki kekuatan sihir yang tidak terkalahkan.(ant)

Editor: Hasby

https://wartabanjar.com/wp-content/uploads/2020/11/Sertijab-Kapolda-Kalsel-2020-kompilasi-HDCI-Martapura.jpg

Argentina Laporkan Kematian Akibat COVID-19 Lebih dari 80 Ribu

0
Seorang pengunjuk rasa di depan Istana Kepresidenan Casa Rosada, di Buenos Aires, Argentina, Sabtu (27/2/2021), membawa papan dengan tulisan "Pemerintahan terburuk" saat memprotes pemerintah mengenai skandal vaksin "VIP", di tengah wabah virus corona (COVID-19). REUTERS/Agustin Marcarian/HP/djo

WARTABANJAR.COM, BUENOS AIRES-Bagi pengacara Lidia Alverisi, pandemi COVID-19 Argentina telah menelan korban yang hampir tak tertahankan.

“Kami semua kehilangan seseorang, seseorang yang kami kenal baik. Dalam kasus saya, ada teman yang sudah saya kenal selama 40 tahun yang hilang hanya dalam 10 hari,” katanya kepada Reuters.

Negara Amerika Selatan itu dilanda gelombang kedua virus yang dimulai pada pertengahan Februari dan mendorong rumah sakit mendekati titik jenuh dan warganya putus asa.

Pada Jumat (4/6/2021) malam, Argentina telah mengonfirmasi 80.411 kematian di antara 45 juta warganya akibat penyakit itu dan total ada 3,9 juta kasus yang tercatat.

Saat ini, Argentina menempati peringkat ketiga tertinggi di dunia untuk kasus rata-rata harian, dengan lebih banyak total kasus per kapita yang tercatat daripada Brazil.

Pemerintah telah berjuang untuk menemukan keseimbangan antara penguncian dan menjaga ekonomi yang sudah terpukul agar terus berjalan, serta mendorong gerakan vaksinasi yang lambat untuk dimulai.

Kalangan petugas medis mengatakan tidak akan berhasil menurunkan tingkat infeksi selama beberapa bulan.

“Saya pikir kematian bisa dihindari jika pemerintah lebih fokus pada vaksin dan jika orang lebih menghormati penguncian,” kata mahasiswa bernama Martina Dawin (17).

Sementara yang lain berpikir prioritas pemerintah seharusnya melindungi orang dari kesulitan ekonomi yang lebih besar setelah tiga tahun berturut-turut mengalami resesi.

Diego Peralta mengatakan dia telah memilih Presiden sayap kiri Argentina Alberto Fernandez namun kemudian tidak memercayainya lagi karena penguncian yang diperpanjang.

https://wartabanjar.com/wp-content/uploads/2020/11/Sertijab-Kapolda-Kalsel-2020-kompilasi-HDCI-Martapura.jpg

Drakor Hospital Playlist Musim Kedua Segera Tayang Mulai 17 Juni 2021, Sutradara: Dijamin Lebih Menghangatkan Hati

0
Hospital Playlist (ANTARA/Netflix)

WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN-Drama Korea Hospital Playlist yang telah banyak mencuri perhatian akan segera kembali dengan musim kedua pada 17 Juni 2021 mendatang.

Hospital Playlist mengangkat kisah lima dokter yang telah bersahabat sejak sekolah kedokteran dan kini bekerja di rumah sakit yang sama.

Meskipun mengangkat tentang dunia medis, drama ini tetap dapat memikat Anda dengan cerita kehidupan sehari-hari yang menghangatkan hati.

Dikutip dari siaran resmi Netflix, Sabtu (5/6/2021) menjelang penayangannya Hospital Playlist musim kedua mengeluarkan cuplikan terbaru yang memperlihatkan lima sahabat yang berprofesi sebagai dokter: sang ahli hepatologi Lee Ik-jun (Cho Jung-seok) yang lucu, perhatian dan sangat menyayangi putranya, sang dokter anak Ahn Jeong-won (Yoo Yeon-seok) yang senang berkorban dan tak peduli dengan hal materialistis, juga ada sang dokter bedah kardiotoraks Kim Jun-wan (Jung Kyung-ho) yang tampak galak namun lembut dan menyukai makanan manis, dokter bedah saraf Chae Song-hwa (Jeon Mi-do) yang suka berkemah dan unggul dalam segala hal, kecuali menyanyi, serta dokter kandungan dan ginekolog Yang Seok-hyeong (Kim Dae-myeung) yang senang menikmati waktunya sendirian dan menyayangi ibunya.

Kelima dokter ini akan membawa keceriaan dan keharuan baru dengan kisah-kisah mereka yang biasa namun istimewa, mulai dari pertengkaran, sesi makan yang menggiurkan, hingga sesi latihan band yang menyenangkan.

“Musim kedua akan mengisahkan cerita yang lebih menghangatkan hati, memperluas potongan cerita dari musim pertama,” kata sutradara Shin Won-ho dikutip dari Korea Times pada April lalu.

https://wartabanjar.com/wp-content/uploads/2020/11/Sertijab-Kapolda-Kalsel-2020-kompilasi-HDCI-Martapura.jpg