Duh Bagaimana Nasib Petani, Puluhan Ribu Hektare Sawah di Batola Terancam Gagal Panen

    WARTABANJAR.COM, MARABAHAN – Puluhan ribu hektare (ha) sawah di Kabupaten Barito Kuala, Kalimantan Selatan, terancam gagal panen akibat banjir beberapa waktu lalu.

    Komisi I DPRD Kalsel yang bermitra kerja di antaranya dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), melalui Sekretaris Komisi, H Suripno Sumas SH MH, mengungkapkan itu di Banjarmasin, Sabtu (13/2/2021), setelah Komisinya kunjungan kerja (Kunker) ke Batola pada 10 hingga 12 Februari.

    Ia mengungkapkan, dalam Kunker Komisi I DPRD Kalsel yang diketuai Dra Hj Rachmah Norlias dari PAN ke Batola menerima informasi bahwa kini lebih kurang 32.883 ha tanaman padi terancam gagal panen dan 3.797 ha puso di daerah pertanian pasang surut tersebut.

    Selain itu, usaha perkebunan warga masyarakat “Bumi Salidah” Batola rusak terdampak banjir, ungkap pensiunan pegawai negeri sipil (PNS) yang bergabung dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini.

    Suripno Sumas (antara)

    Selidah motto daerah Batola yang pengertiannya mengutamakan kebersamaan dalam membangun daerah yang merupakan pemekaran dari Kabupaten Banjar, Kalsel dengan penduduk cukup majemuk karena sebagai penerima program transmigrasi.

    “Banyak lagi yang terdampak banjir di Bumi Salidah Batola yang berbatasan Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah (Kalteng) itu,” lanjut anggota DPRD Kalsel dua periode asal daerah pemilihan Kota Banjarmasin tersebut.

    Sehubungan dengan permasalahan dari sebab akibat bencana banjir tersebut, warga masyarakat Batola mengharapkan bantuan
    program pangan berupa pengadaan bibit padi unggul, jeruk, nenas, rambutan dan tanaman holtikultura lainnya secara gratis.

    Baca Juga :   KKN STAI Al-Wasliah Gelar Festival Serasi di Murung Jambu

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI