Sapi Ternak Mati di Pekauman Kabupaten Banjar Diduga Terjangkit PMK, Ciri-ciri Hewan Kena PMK

    WARTABANJAR.COM, MARTAPURA- Warga Pekauman, Kabupaten Banjar melaporkan ada sapi ternak mati mendadak di tengah sedang merebaknya Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) saat ini mewabah di Indonesia.

    Menanggapi ini, Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Banjar Bidang Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner segera menanggapi laporan tersebut, Kamis (7/7/2022). 

    Saat ini sedang mewabah PMK dan ribuan hewan ternak dilaporkan positif terpapar penyakit tersebut.

    Beberapa hewan ternak juga dilaporkan mati akibat penyakit ini. 

    Hal tersebut menimbulkan kekhawatiran di tengah masyarakat terlebih menjelang Idul Adha 1443 Hijriyah/2022 masehi. 

    Meskipun PMK tidak menular ke manusia, masyarakat tetap cemas dengan merebaknya PMK yang menyerang hewan ternak.

    Alhamdulillah di Kabupaten Banjar masih zona hijau akan penyakit ini dan dipastikan aman untuk hewan kurban.

    Tim dipimpin oleh Kabid Keswan dan Kesmavet, drh. Lulu Vila Vardi segera menuju lokasi guna melakukan pemeriksaan.

    Berdasarkan hasil pemeriksaan, tidak ditemukan gejala PMK pada bagian fisik sapi. 

    Ciri Hewan Ternak Terjangkit PMK

    Perlu diketahui hewan yang terjangkit PMK dapat dilihat dari segi fisik hewan.

    Pertama, hewan yang terkena PMK lebih banyak mengeluarkan air liur.

    Jika mulutnya dibuka, terdapat bercak-bercak merah semacam sariawan.

    Ciri fisik yang menonjol yakni terdapat luka pada kuku hewan, namun pada kasus yang lebih berat, kuku hewan dapat lepas sehingga hewan tidak mampu menopang tubuhnya untuk berdiri.

    Penyebab Sapi Ternak Mati di Pekauman

    Baca Juga :   Polres Banjarbaru Siaga Jelang Putusan MK Hasil Pilkada Banjarbaru

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI