WARTABANJAR.COM, MUSCAT – Korban tewas akibat Topan Shaheen yang menerjang Oman naik pada Kamis menjadi 14 orang.
Bertambahnya jumlah korban ini, setelah pemeritah Kesultanan Oman menemukan mayat seseorang yang hilang sejak badai.
Televisi pemerintah Oman membuat pengumuman itu.
Di Iran, pihak berwenang telah menemukan mayat dua nelayan yang tewas dalam badai itu. Lainnya tetap hilang.
Shaheen mendarat pada Minggu dengan kecepatan angin mencapai 150 kilometer per jam.
Badai itu dengan cepat kehilangan daya dan diturunkan, tetapi menyebabkan banjir dan kerusakan di seluruh Oman, sebuah negara di tepi timur Semenanjung Arab.
Siklon sama dengan badai atau topan; nama mereka hanya berubah karena lokasi mereka. Badai muncul di sebelah timur garis penanggalan internasional.
Topan berkembang di sebelah barat garis. Mereka dikenal sebagai siklon di Samudera Hindia dan Australia. Demikian dilansir Arab News. (edj)
Editor: Erna Djedi