WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN – Pascakebakaran di Benua Anyar yang menghanguskan sejumlah rumah beredar kabar warga sempat melihat hantu api beberapa hari sebelum kejadian.
Informasi yang bereda di grup Whats’App, setelah melihat hantu api tersebut, warga berencana melaksanakan tolak bala.
Namun, karena masih dalam situasi PPKM Level IV, warga pun terpaksa membatalkan rencana tersebut untuk menghindari terjadinya kerumunan.
“Beberapa hari sebelumnya menurut warga ada melihat hantu api, pas warga handak tolak bala dibatalkan karena PPKM,” ujar sumber yang tidak mau disebutkan namanya.
Sebagaimana diketahui, kebakaran yang terjadi di kawasan Benua Anyar, tepat saat umat Muslim sedang melaksanakan ibadaha sholat subuh, Senin (13/9/2021), berhasil dipadamkan tim gabungan Barisan Pemadam Kebakaran (BPK/Damkar) di Kota Banjarmasin dalam waktu kurang dari satu jam.
Lokasi kebakaran tepatnya di Jalan 9 Nopember RT 10 dan RT 9 RW 01, Kelurahan Banua Anyar, Kecamatan Banjarmasin Timur, Kota Banjarmasin.
Berdasarkan data yang dirilis tim gabungan BPK/Damkar, api mulai berkobar sekitar pukul 05.10 Wita.
Informasi dari rekanan, kebakaran terjadi dekat mushala Ainun Jariyah.
Meski kawasan lokasi kebakaran termasuk padat permukiman, namun dengan akses jalan yang cukup kebar dan sumber air mudah didapatkan, membuat tim gabungan BPK/Damkar berhasil dengan cepat menguasai api sehingga tidak makin meluas.
Dan berkat kesigapan tim gabungan BPK/Dakmar se-Kota Banjarmasin, api berhasil dipadamkan dalam waktu sekitar 40 menit.