WARTABANJAR, BANGKOK –
Biadab memang warga Thailand ini! Bagaimana tidak, seekor sapi diperkosa hingga melahirkan anak sapi yang mirip manusia. Tapi bagaimana bisa?
Kenyataannya, bayi sapi itu lahir dengan tubuh menyerupai manusia dengan dua tangan, dua kaki dan kepala yang tidak seperti sapi pada umumnya.
Isu yang beredar, seperti dilansir wartabanjar.com, hal itu terjadi lantaran sebelumnya hewan betina itu diperkosa oleh seorang pria yang kedapatan melakukan hubungan intim dengan sapi tersebut.
Tapi bagaimana bisa seekor sapi hamil dari manusia? Inilah kisah yang membuat orang bertanya-tanya apakah mutan benar-benar mungkin terjadi? Sayangnya, anak sapi yang mirip manusia itu meninggal sesaat setelah dilahirkan.
Namun ada juga yang menganggap kejadian ini kemungkinan kasus cacat lahir parah pada anak hewan ternak itu. Akibatnya, tubuh si bayi memiliki struktur aneh dan kemungkinan tidak bisa berfungsi normal.
Namun akibat kejadian itu, Andy dilaporkan ke polisi oleh seorang warga di Kota Silang, Filipina, karena diduga memerkosa hewan betina miliknya.
Menurut media massa setempat, pria tersebut telah melakukan tindakan tak senonoh kepada seekor sapi untuk kedua kalinya. Saat dimintai keterangan, pria yang akrab dipanggil Loyola ini mengaku melakukan tindakan tersebut karena dipengaruhi obat-obatan terlarang.
Laporan itu karena sang pemilik ternak mengklaim sapi betinanya tersebut hamil setelah berkali-kali diperkosa Andy. Si pemilik sapi menyebut ternaknya itu hamil setelah memergoki kelakuan Andy. Apalagi sapi betinanya itu belum pernah dikawinkan sebelum insiden memalukan tersebut.
Untuk mencegah si pelaku kabur sekaligus menunggu sidang putusan, petugas lantas menjebloskan tersangka ke penjara kepolisian Silang.
Baca juga: Pasar Wadai Pemprov Kalsel Pindah ke Gedung Sultan Suriansyah
Kasus penyimpangan seksual antara manusia dengan binatang seperti Andy dalam khazanah ilmiah disebut sebagai penyimpangan zoophillia.
Sementara yang sering menjadi pertanyaan banyak orang, bisakah binatang tersebut hamil oleh sperma laki-laki?
Melansir Thebrightesthub.com, pada permukaan sperma terdapat reseptor yang bisa melengkapi reseptor di sel telur.
Jadi, jika reseptor di sperma tidak bisa melengkapi reseptor di sel telur, maka pembuahan tidak akan terjadi. Selain itu, binatang yang berasal dari spesies berbeda pun tidak bisa berkembang biak satu sama lain.
Akibat perbedaan reseptor ini maka sperma dari manusia hanya bisa mengenali sel telur dari manusia, begitu juga sebaliknya sperma binatang tidak bisa menghamili manusia.
Lebih jauh lagi, susunan genetik dari satu spesies dengan spesies berbeda lainnya tidak bisa menghasilkan keturunan. Karenanya, jawaban untuk pertanyaan ini tentu saja sperma manusia tidak bisa menghamili binatang.
Lain di Thailand, lain pula yang terjadi di India. Di negeri Prindavan ini, ulah seorang pria lebih ugal-ugalan.
Seperti dilaporkan Reuters, seorang pria di India, Miguel Borja dilaporkan secara brutal perkosa sapi yang sedang hamil. Akibatnya, hewan piaraan tetangganya tersebut mati mengenaskan karena pendarahan hebat. (Sidik Purwoko)
Editor: Sidik Purwoko