WARTABANJAR.COM, SERUYAN – Viral korban tertembak peluru di konflik antara warga Seruyan dan Perusahaan Sawit Grup Best Argo, Kabupaten Seruyan, Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), Sabtu (7/10).
Dalam video seorang pria dibopong beberapa orang disebutkan salah satu korban meninggal dunia.
Dikutip akun twitter Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI), sudah tiga warga tertembak peluru.
Baca Juga
Kebakaran Lahan di Kawasan Pergudangan BizPark Banjarmasin
Sebanyak 20 warga lainnya dibawa ke Polda Kalteng.
“Kami mendapatkan kabar bahwa pagi ini, beberapa warga mendapatkan tembakan dari kepolisian. 3 orang tertembak dan 1 orang di antaranya meninggal dunia.”
“Update:
1 orang meninggal karena luka tembak, 2 orang kena luka tembak dan 20 orang dibawa ke POLDA Kalteng.
YLBHI mengecam tindakan brutalitas aparat kepolisian, segera lepaskan warga @ListyoSigitP.”
Pecah konflik warga Seruyan, Kalteng dengan polisi dan perusahaan sawit Grup Best Agro sebelumnya terjadi pada Kamis 21 September. Warga tuntut 20% plasma dari HGU perusahaan.(tim)
Update:
1 orang meninggal karena luka tembak, 2 orang kena luka tembak dan 20 orang dibawa ke POLDA Kalteng.
YLBHI mengecam tindakan brutalitas aparat kepolisian, segera lepaskan warga @ListyoSigitP pic.twitter.com/HWDLpb0QAv
— YayasanLBHIndonesia (@YLBHI) October 7, 2023
Editor Restu