1 ASN Tewas Tenggelam saat Rombongan Gubernur Kaltara Kecelakaan di Sungai Semamu

    WARTABANJAR.COM, JAKARTA – Rombongan Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) Zainal A Paliwang di Kabupaten Malinau, Kaltara mengalami kecelakaan di sungai. Satu orang aparatur sipil negara (ASN) meninggal karena tenggelam saat hendak menyeberang menggunakan perahu.

    “Korban merupakan salah satu orang yang ikut rombongan Gubernur Kaltara menuju Krayan Nunukan,” jelas Kapolres Malinau AKBP Heru Eko Wibowo kepada detikcom, Selasa (15/8/2023).

    BACA JUGA: Usai Antar Anak ke Sekolah, Seorang Ibu Tewas Kecelakaan Terlindas Truk Fuso

    Insiden itu terjadi di Sungai Semamu, Desa Semamu, Kecamatan Mentarang, Malinau pada Selasa (15/8/2023). Korban meninggal merupakan Kepala Seksi Pantai dan Air Baku Dinas PUPR Kaltara, Yusi Novianto (46).

    Kepolisian Malinau menemukan korban kecelakaan sungai di Desa Semamu atas nama Yusi Novianto, berjenis kelamin laki-laki yang merupakan bagian dari rombongan Gubernur Kaltara, ditemukan dalam keadaan meninggal.

    “Pada pukul 16.00 Wita korban ditemukan dalam keadaan sudah meninggal dunia di hilir sungai Desa Semamu yang berjarak kurang lebih satu kilometer dari tempat kejadian,” kata Kapolres Malinau AKBP Heru Eko Wibowo di Malinau, Selasa malam, 15 Agustus 2023.

    Rencananya jenazah Yosi Novianto yang menjabat Kepala Seksi Pantai dan Air Baku Dinas PUPR Perkim Kaltara dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Malinau untuk dilakukan visum, dan kemudian dibawa ke rumah duka di Tanjung Selor, Bulungan.

    Menurut Kapolres, korban berada di perahu yang berbeda dengan Zainal A Paliwang. Saat itu rombongan hendak melakukan ekspedisi HUT ke-78 RI ke perbatasan Krayan, Nunukan.

    “Kronologinya berawal saat rombongan Gubernur Kaltara menuju ke Krayan dan tiba di Desa Semamu rombongan hendak menyeberangkan motor menggunakan perahu ketinting ke seberang desa untuk melanjutkan perjalanan,” ujarnya.

    BACA JUGA: Sebuh Pikap Hancur Akibat Kecelakaan di Jalan Lingkar Utara Banjar

    Dalam perjalanan, perahu yang ditumpangi Yusi dihantam arus sungai deras. Tiba-tiba Yusi terjatuh dari perahu dan sempat dinyatakan hilang hingga ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

    “Korban pada saat itu ikut bersama motor dengan cara naik ke atas motor, namun karena air Sungai Semamu sedang naik dan deras, perahu ketinting yang sedang menyeberang bergoyang dan korban terjatuh ke Sungai Semamu,” kata Heru.(wartabanjar.com/berbagai sumber)

    editor: didik tm

    Baca Juga :   35 Mantan TNI Ikut Pilkada, Panglima Tegaskan Prajurit Tetap Netral

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI