WARTABANJAR.COM, JAKARTA – Musim mudik lebaran tahun ini benar-benar menjadi berkah bagi perusahaan maskapai penerbangan.
Setelah dua tahun sepi akibat pandemi Covid-19, tahun ini mudik lebaran membludak.
Di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, dilaporkan jumlah penumpang meningkat 25 persen pada masa arus mudik Lebaran dibandingkan dengan periode sebelumnya.
Hal itu disampaikan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat meninjau penangangan penumpang pesawat pada arus balik di Bandara Soekarno Hatta, Selasa (25/4/2023).
Kendati terjadi peningkatan pergerakan orang, Menhub mengatakan, arus mudik tahun ini relatif berjalan lancar.
Dia berpendapat hal itu turut dipengaruhi oleh keputusan pemerintah untuk memajukan libur cuti bersama beberapa waktu lalu.
Dengan demikian, waktu arus mudik menjadi lebih panjang.
Meski terjadi lonjakan penumpang tinggi dengan tingkat okupansi 90 persen lebih, bisa tertangani dengan baik.
“On Time Performance (OTP) atau ketepatan waktu juga terjaga dengan baik,” kata Menhub melalui pers rilis Selasa (25/4).
Disebutkan menteri, harga tiket pesawat selama arus mudik masih dalam batas wajar dan tidak melebihi tarif batas atas yang telah ditentukan.
Menhub menyampaikan terima kasih kepada pengelola bandara yang telah mengelola lonjakan penumpang pesawat dengan baik dan juga maskapai penerbangan yang telah kooperatif menjaga tarif sesuai anjuran pemerintah.
Peningkatan pergerakan penumpang dan pesawat pada arus mudik tahun ini menjadi kabar baik bagi kebangkitan industri penerbangan nasional setelah sempat terdampak pandemi Covid-19.