Praveen/Melati Pasrah Keputusan Pelatih Usai Tumbang Indonesia Masters 2023

WARTABANJAR.COM, JAKARTA – Comeback Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti berakhir dengan kekalahan. Mereka langsung tersingkir di babak 32 besar Indonesia Masters 2023.

Praveen/Melati menghadapi Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping di Istora Senayan, Rabu (25/1/2023) malam WIB.

Mereka kalah dua gim langsung dari wakil China itu dengan skor 17-21, 13-21.

Ini jadi comeback Praveen/Melati di turnamen internasional setelah beberapa bulan. Praveen sempat harus menepi cukup lama karena cedera pinggang.

BACA JUGA: Jadwal Indonesia Masters 2023 Hari Ini: Derbi Merah Putih: Jojo vs Shesar, Leo/Daniel vs Ahsan/Hendra

Namun, bagi Praveen/Melati berlaga Indonesia Masters 2023 adalah ajang pembuktian sekaligus perjuangan untuk meraih kepercayaan pelatih.

Sebelum ini, kali terakhir mereka bermain sebagai pasangan adalah pada Indonesia Open, Juni tahun lalu.

Setelah itu, mereka absen lantaran Praveen Jordan cedera pinggang yang membutuhkan waktu lama untuk pulih.

Pada laga comeback-nya ini, Praveen/Melati dihadapkan dengan pasangan China Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping.

Mereka terlihat tampil menjanjikan pada gim pertama karena sempat unggul jauh, 16-11, atas Feng/Huang.

Akan tetapi, Praveen/Melati tak bisa mempertahankan keunggulan dan akhirnya kalah 17-21 pada gim pertama.

Pada gim kedua, Praveen/Melatih tak mampu mengimbangi permainan lawan meski sempat meraih enam angka beruntun saat tertinggal 7-19.

BACA JUGA: REKAP Indonesia Masters 2023: Ahsan/Hendra, Marcus/Kevin Memang, Ini Wakil Indonesia yang Lolos

Praveen/Melati pun kembali mengakui kekalahan dari Feng/Huang pada gim kedua. Skornya cukup jauh, 13-21.

Setelah gugur di Indonesia Masters 2023, Praveen/Melati mengaku belum tahu turnamen mana yang akan mereka ikuti selanjutnya.

Menurut Praveen, semua itu keputusan pelatih. Dia dan Melati hanya bisa berjuang semaksimal mungkin untuk mendapatkan kepercayaan pelatih.

“Nah, itu dia kami juga belum tahu, jadi tunggu update-nya. Kata Ci Vita (Vita Marissa), ini pembuktian,” kata Praveen setelah pertandingan di Istora Senayan.

“Jadi tergantung pelatih dan klub juga masih percaya sama kami atau tidak,” ucap Praveen menambahkan.

“Saya Cuma bilang (ke Melati) ini kita jangan mikir menang kalah dulu karena ini pembuktian. Cari poin sebanyak-banyaknya, biar kita kasih, nanti pelatih yang nilai masih percaya atau tidak sama kita untuk diberangkatkan ke turnamen selanjutnya,” tutur Praveen.(DTM/berbagai sumber)

Editor : DTM