WARTABANJAR.COM, MAGELANG – Polisi membuu pelaku perusakan di dalam masjid masjid di Dusun Krandan, Desa Kebonrejo, Kecamatan Salaman, Magelang, Jawa Tengah.
“Kejadian hari Sabtu, (pelaku) membakar tirai, tirai pembatas antara laki-laki dan perempuan,” ungkap Kapolsek Salaman Iptu Sukarjo seperti dilansir dari cnnindonesia.com pada, Minggu (11/12/22).
Kapolsek Salaman saat ini proses penyelidikan masih berjalan.
Sejumlah saksi juga telah dimintai keterangan untuk mengungkap kasus ini, termasuk dari pihak pengurus masjid.
Baca juga: Hiii, Potongan Jari Manusia Masih Ada Kukunya Ditemukan dalam Sayur Lodeh
“Pelaku sementara belum diketahui, hanya tahu saksi itu ciri-cirinya namun kita sedang berusaha lewat semua elemen CCTV dan sebagainya, kita masih usaha,” jelas Iptu Sukarjo.
Sampai saat ini Kalpolsek mengatakan bahwa identitas pelaku belum diketahui.
Namun ia menduga pelaku bukanlah warga sekitar masjid.
Diberitakan sebelumnya, sebuah video yang menggambarkan perbuatan biadad oknum warga terhadap sebuah masjid di Magelang, Jawa Timur, beredar di media sosial.
Dalam video rekaman sebuah Masjid di Magelang tersebut, dijelaskan bahwa masjid telah diobraak abrik orang tak dikenal yang diduga pasangan suami istri.
Baca juga: Viral Masjid Diobrak-abrik Pasutri Tak Dikenal, Quran Dilumuri Darah Kotor
Tindakan tersebut tidak mungkin dilakukan oleh ODGJ.
“Kalau dilakuan ODGJ hampir tidak mungkin berfikir untuk melumuri Al Qur’an dengan darah (yang diduga darah kotor),” tulis sebuah akun yang mengunggah video kondisi masjid yang diobrak-abrik. (edj/berbagai sumber)