Unjuk Rasa Mahasiswa Berakhir, BEM Kalsel Tetap Kawal Tuntutan

WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN– Massa aksi yang tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se-Kalimantan Selatan menyampaikan enam poin tuntutan yang harus disepakati oleh DPRD Kalsel.

Aksi tersebut berlangsung langsung di dalam ruang rapat Paripurna DPRD Kalsel, Rabu (26/11/2025).

Meski telah diizinkan masuk dan berdialog di ruang rapat, perwakilan mahasiswa mengaku belum merasa puas.

“Mengenai puas atau tidak puas, yang pastinya saya masih tidak puas,” ujar Ketua BEM UIN Antasari, Yazid Arfani.

Menurutnya, enam poin tuntutan yang disampaikan ini baru sebatas langkah awal untuk disampaikan kepada Ketua DPRD Kalsel, H. Supian HK.

BACA JUGA: Usut Dugaan Korupsi, Kejari Banjarmasin Geledah Kantor Disdik 4,5 Jam

“Satu hal yang saya tekankan, hari ini kami perlu bukti konkret mengenai solusi-solusi yang dihadirkan. Tidak hanya sebatas tanda tangan bermeterai lalu selesai. Kami menunggu eksekusi konkret,” tegasnya.

Yazid memastikan bahwa setelah aksi ini, mahasiswa akan terus mengawal kebijakan pemerintah, terutama yang dinilai tidak berpihak kepada rakyat.

“Enam poin tuntutan itu akan kami kawal dan kami minta kepastiannya pada hari Senin. Jika tidak ada bukti konkret atau kelanjutan, kami akan turunkan massa yang lebih besar untuk menghadirkan gelombang ketiga,” jelasnya.

Pihaknya berharap di aksi selanjutnya bisa melakukan diskusi lagi di dalam gedung DPRD lagi. (wartabanjar.com/Ramadan)

Editor: Yayu

Baca Juga :   Warga Banjarbaru Dilarang Nyalakan Petasan dan Kembang Api di Malam Tahun Baru

Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

BERITA LAINNYA

TERBARU HARI INI

paling banyak dibaca