WARTABANJAR.COM, JAKARTA – Sprint race MotoGP San Marino 2025 di Sirkuit Misano Marco Simoncelli pada Sabtu (13/9) malam waktu Indonesia menyajikan drama sengit. Ajang ini menjadi perhatian karena Marc Marquez gagal finis usai terjatuh, sementara Marco Bezzecchi sukses meraih kemenangan perdana di sesi sprint.
Bezzecchi yang memulai balapan dari pole position mampu mempertahankan posisi sejak awal, meski terus digempur Marc Marquez yang merangsek dari posisi keempat. Duel keduanya menjadi sorotan, namun insiden jatuhnya Marquez membuat jalannya balapan berubah drastis.
Balapan dimulai dengan Alex Marquez yang menempel ketat di posisi ketiga, diikuti Fabio Quartararo, Fabio Di Giannantonio, dan Franco Morbidelli di lima besar. Sementara itu, Bezzecchi dengan motor Aprilia RS-GP25 perlahan menjauh dari kejaran Ducati milik Marc Marquez, hingga jarak sempat tercatat 0,626 detik.
Ketegangan memuncak di lap kelima ketika Quartararo terjatuh di tikungan kedua, memberi peluang bagi duet Pertamina Enduro VR46, Di Giannantonio dan Morbidelli, naik ke posisi empat dan lima. Tak lama berselang, Marc mencoba menyalip Bezzecchi di lap keenam, namun kehilangan kendali di tikungan ke-15 dan terjatuh.
Harapan Marc untuk mengantongi poin tambahan pun sirna. Meski begitu, peluangnya untuk tetap bersaing dalam perburuan gelar MotoGP 2025 masih terbuka, khususnya di seri Jepang mendatang. Sementara itu, Bezzecchi kembali memimpin dan kali ini hanya dibuntuti Alex Marquez.
Memasuki lap ke-11, Bezzecchi sudah unggul lebih dari 0,9 detik atas Alex. Di belakang mereka, pertarungan ketat terjadi antara Di Giannantonio dan Morbidelli memperebutkan podium terakhir. Hingga garis finis, Bezzecchi tak terbendung dan memastikan diri sebagai juara sprint race, diikuti Alex Marquez dan Di Giannantonio.