Pencarian Korban Kelotok Terbalik di Sungai Barito Dihentikan, Satu Korban Belum Ditemukan

    WARTABANJAR.COM, KALTENG – Pencarian korban kecelakaan kapal motor atau kelompok di Sungai Barito resmi ditutup pada Senin, 14 Juli 2025.

    Meski, satu korban atas nama Rustam (49) belum ditemukan. Berdasarkan UU No 29 Tahun 2014 Operasi SAR dihentikan pada hari ketujuh.

    Pencarian hingga sore hari, korban tak kunjung ditemukan. Selanjutnya, tetap dilakukan pemantauan terhadap tanda-tanda keberadaan korban.

    Baca Juga

    Heboh Tabrak Lari di Jalan A Yani Km 3,5 Banjarmasin Ternyata Hoaks! Ini Fakta Sebenarnya

    “Setelah sepekan melakukan pencarian, korban terakhir yang diduga tenggelam akibat kecelakaan kapal tidak kunjung ditemukan, sebelumnya 2 orang korban ditemukan dan telah kami evakuasi.” ungkap Maulana selaku Kasi Operasi dan Siaga Kantor SAR Palangka Raya yang berada langsung dilapangan.

    Selama pencarian kendala yang dihadapi oleh Tim SAR Gabungan adalah Arus sungai yang cukup deras dan air sungai sangat keruh sehingga menyulitkan untuk dilakukan penyelaman.

    Selain itu lokasi juga merupakan
    area blank spot sehingga menyulitkan untuk tim berkomunikasi.

    Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Palangka Raya, A.A Alit Supartana,
    mengatakan pencarian resmi ditutup.

    “Operasi SAR Kecelakaan Kapal, Kapal Tongkang tabrak Kapal motor di Sungai Barito Kabupaten Barito Utara ditutup, selanjutnya akan dilakukan pemantauan. namun tidak menutup kemungkinan akan dilanjutkan kembali apabila ada tanda-tanda keberadaan korban.”

    “Terima Kasih atas kerja keras teman-teman Tim SAR Gabungan selama 7 hari ini, Semoga apa yang kita kerjakan bernilai ibadah. Dan semoga korban cepat diketemukan.” tuturnya.(humas sar)

    Baca Juga :   Grooming dan Sextortion Lewat Game Roblox! Pria Balikpapan Perdaya Gadis 15 Tahun Asal Swedia

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI