WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN – Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) asal Banjarmasin binaan Rumah BUMN Pertamina Banjarmasin, GoPurun, terus menunjukkan kiprah dan inovasinya sebagai pelopor produk ramah lingkungan berbahan dasar tanaman purun.
GoPurun berhasil memperoleh legalitas halal dari Sucifindo, juga memperluas inovasinya dari sedotan biodegradable ke pengembangan biofoam untuk kebutuhan kafe dan industri kuliner setelah mengikuti program UMK Academy 2024.
Aksi GoPurun adalah mengolah purun—tanaman liar yang tumbuh di sekitar rawa gambut—menjadi produk sedotan ramah lingkungan.
Baca Juga
Buka Pintu Rezeki Tak Terduga! Ini Bacaan dan Cara Ampuh Mengamalkan Ayat Seribu Dinar
Terlebih area Provinsi Kalimantan Selatan, dengan luas lahan gambut mencapai 562.000 hektare, memiliki potensi besar sebagai sentra bahan baku purun di Indonesia.
Melalui program UMK Academy yang diinisiasi Pertamina, GoPurun mendapatkan pembekalan menyeluruh melalui tujuh modul pelatihan, mulai dari keuangan, pemasaran, hingga digitalisasi.
GoPurun juga pernah mengikuti kelas Go Digital Pertamina untuk memperkuat branding dan pemasaran produknya secara daring. Kini, mereka memproduksi lebih dari 30.000 sedotan purun per bulan, menjangkau pasar dari Sabang, Surabaya, hingga Bali—dan siap merambah pasar ekspor.
Sebagai bentuk komitmen dalam pengembangan UMKM, CEO dan CFO muda Rumah BUMN Banjarmasin, Ulil Amri dan Yoga Pratama, melakukan visitasi langsung ke GoPurun untuk berdiskusi dengan Yamin, selaku pemilik usaha.