Iran Kembali Tegaskan Ingin Lenyapkan Israel, ini Kata Netanyahu

WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN- Baru-baru ini, pemimpin Iran, Ayatollah Khamenei, memposting konten terkait konflik negara tersebut dengan Israel.

Konten itu berjudul “Why Must the Zionist Regime Must Be Eliminated From the Region?”

Dalam konten tersebut, menunjukkan keinginan Iran untuk melenyapkan Israel.

Hal ini ditanggapi oleh Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu.

Dalam unggahan di media sosialnya, dikutip Rabu (16/4/2025), Netanyahu menyatakan bahwa Israel tidak akan bisa dilenyapkan, sembari menyebut bahwa Ayatollah Khamenei adalah seorang diktator Iran.

“Di sini, penguasa Iran, secara terbuka kembali mendeklarasikan bahwa tujuannya adalah untuk menghancurkan Israel,” katanya.

Dari semua itu, katanya lagi, hal yang paling kurang ajar dilontarkan oleh Khamenei adalah terkait kerjasama perdamaian dengan Amerika Serikat.

Kemudian Netanyahu kembali menegaskan bahwa Israel tak bisa dilenyapkan, justru yang harus dieliminasi adalah Iran sebab negara tersebut pusat teror dan memiliki program nuklir.

“Ini tak hanya untuk kepentingan Israel, tetapi juga untuk perdamaian dunia,” tegasnya.

Sebelumnya, konflik antara Iran dan Israel telah berlangsung lama.

Keinginan Iran untuk melenyapkan Israel tak hanya kali ini dilontarkan, namun sebelumnya sudah pernah juga beberapa kali.

Sebelumnya, mengutip berbagai sumber, anggota parlemen Iran mengajukan undang-undang yang mendorong pemerintahnya untuk mengeliminasi Israel dalam 20 tahun mendatang (2041).

Iran ingin menyingkirkan pasukan Amerika Serikat (AS) di kawasan.

Kantor berita Iran, ISNA melaporkan undang-undang tersebut berisi 16 pasal dengan judul ‘Pembalasan Iran.’

Pada Selasa (5/1/2025), media Al Arabiya melaporkan undang-undang ini diajukan sebagai bagian dari respons pembunuhan komandan Pasukan Al Quds Qassem Soleimani tahun lalu.

Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

BERITA LAINNYA

TERBARU HARI INI