WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN – Pemerintah Provinsi Kalimantam Selatan melalui Dinas Pariwisata Kalsel mengimbau para pengelola dan pemandu wisata, agar memberikan petunjuk dan imbauan rambu-rambu keselamatan kepada pengunjung.
Kepala Dispar Kalsel, Muhammad Syarifuddin mengatakan imbauan ini sebagai bentuk antisipatif terhadap pemingkaran kunjungan wisatawan selama libur lebaran Idulfitri 1446 H.
“Imbauan ini kita berikan guna mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, apalagi libur lebaran tahun ini agak lumayan lama, hampir dua mingguan,” kata Syarifuddin yang juga menjabat sebagai Pj Sekda Provinsi Kalimantan Selatan, Banjarmasin, Jum’at (28/3/2025).
Baca juga: 96 Kg Bahan Peledak Disita dari 9 Warga di Blitar, Akan Diracik dan Diedarkan Malam Lebaran
Syarifuddin menambahkan saat ini sapta pesona dan Cleanliness, Health, Safety, and Environmental Sustainability (CHSE) telah menjadi standar protokol kesehatan dunia di sektor pariwisata yang mencakup semua hal dalam pelayanan kepariwisataan, seperti kenyamanan, keselamatan, kebersihan dan kelestarian lingkungan.
Untuk itu lanjutnya, wisatawan pun diharapkan dapat mematuhi serta mentaati rambu dan batas larangan yang dipasang atau yang disampaikan oleh pengelola tempat wisata, terutama wilayah pantai, mengingat cuaca atau iklim yang saat ini tidak menentu.
“Hendaklah masyarakat dan para wisatawan mentaati rambu-rambu saat berwisata, karena kita ingin masyarakat dapat menikmati waktu berwisata mereka, sehingga masyarakat juga mendapatkan kenangan yang indah dan membahagiakan saat berwisata. Mari kita gaungkan Hastag ‘di Kalsel aja’ dengan meramaikan destinasi wisata Banua,” tukasnya. (Erna Djedi/mc)