WARTABANJAR.COM, LOS ANGELES – Penerbangan United Airlines UA198 dengan rute Los Angeles–Shanghai terpaksa kembali ke Amerika Serikat setelah dua jam mengudara akibat kesalahan fatal: pilot lupa membawa paspornya.
Pesawat yang mengangkut 257 penumpang ini awalnya lepas landas dari Bandara Internasional Los Angeles pada 22 Maret 2025. Namun, setelah menyadari masalah dokumen tersebut, penerbangan dialihkan ke San Francisco untuk mengganti kru sebelum melanjutkan perjalanan ke China.
Dilansir dari @wearenesia, insiden ini menyebabkan keterlambatan hingga enam jam. Para penumpang yang terdampak diberikan voucher makan sebesar USD 15 (sekitar Rp 250 ribu) sebagai kompensasi, sebelum akhirnya diberangkatkan kembali pada malam harinya.
BACA JUGA:Polres Tanah Laut Amankan 6 Pelaku Curanmor, Cek Kendaraan Hilang di Nomor Darurat 110
Meskipun maskapai telah meminta maaf dan memberikan kompensasi, banyak penumpang yang mengungkapkan kekecewaan mereka. Keterlambatan ini tidak hanya mengganggu perjalanan menuju Shanghai, tetapi juga berdampak pada jadwal penerbangan kembali dari Shanghai ke Los Angeles.
Kasus serupa pernah terjadi pada 2019, ketika penerbangan T’way Air dari Vietnam ke Korea Selatan mengalami keterlambatan hingga 11 jam karena pilot kehilangan paspornya. Akibatnya, maskapai harus mencari pilot pengganti sebelum penerbangan bisa dilanjutkan.
United Airlines belum memberikan pernyataan resmi terkait insiden ini. Namun, kejadian tersebut kembali menyoroti pentingnya prosedur pengecekan dokumen sebelum penerbangan internasional dilakukan.(Wartabanjar.com/@wearenesia)