WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN – PT Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan memastikan ketersediaan bahan bakar minyak (BBM) dan Elpiji di Kalimantan Selatan tetap aman menjelang arus mudik Lebaran 2025.
Area Manager Communication, Relations, & CSR PT Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan, Edi Mangun, menegaskan bahwa masyarakat tidak perlu khawatir akan kelangkaan BBM dan Elpiji selama musim mudik.
“Stok BBM dan Elpiji dipastikan mencukupi. Kami telah mengaktifkan Satuan Tugas (Satgas) sejak 17 Maret hingga 13 April 2025 untuk memastikan kelancaran operasional dan distribusi,” ujar Edi pada Rabu (19/3) malam.
Peningkatan Konsumsi BBM dan Elpiji
Edi mengungkapkan bahwa konsumsi BBM di Kalimantan Selatan diprediksi meningkat seiring dengan tingginya mobilitas masyarakat saat mudik Lebaran.
BACA JUGA:Harga Gabah Murah, Petani Tanah Laut Menjerit! Mentan Amran Copot Pimpinan BULOG Kalsel
- Pertalite dan Pertamax: Diperkirakan naik sebesar 4%.
- Dexlite dan Bio Solar: Mengalami peningkatan sekitar 7%.
- Avtur: Peningkatan signifikan sebesar 18,2%, mengindikasikan lonjakan jumlah penerbangan di wilayah Kalsel.
- Elpiji: Konsumsi diprediksi naik 4,8%.
Layanan Tambahan untuk Kelancaran Mudik
Guna mengantisipasi lonjakan permintaan, Pertamina menyiapkan sejumlah layanan tambahan di seluruh Kalimantan:
- 779 SPBU beroperasi secara optimal.
- 467 Pertashop, 49 SPBE, 441 agen Elpiji, dan 17.313 outlet Elpiji siap melayani masyarakat.
- 90 SPBU Pertamina Siaga, 4 Motoris, dan 2 SPBE Kantong disiagakan untuk kebutuhan darurat.
- 9 Aviasi Terminal disiapkan untuk memenuhi kebutuhan bahan bakar penerbangan, termasuk di Bandara Syamsuddin Noor.
Antisipasi Kemacetan dan Tambahan SPBU 24 Jam