Penutupan Simpang Guntung Manggis: Dishub Kalsel Ungkap Rekayasa Lalu Lintas dan Solusi Jangka Panjang

    WARTABANJAR.COM, BANJARBARU – Penutupan Simpang Empat Guntung Manggis di Banjarbaru telah memicu perubahan arus lalu lintas. Dinas Perhubungan (Dishub) Kalimantan Selatan (Kalsel) mengungkap rekayasa lalu lintas yang diterapkan serta rencana jangka panjang untuk mengatasi dampaknya.

    Kepala Bidang (Kabid) Lalu Lintas Dishub Kalsel, Ihda, menjelaskan bahwa penutupan ini mengharuskan penyediaan tempat untuk kendaraan berputar arah dengan pembangunan U-Turn baru.

    “Dari arah Jalan A. Yani, kendaraan diarahkan untuk belok kiri dan berputar pada U-Turn yang sudah tersedia. Sementara dari arah Danau Seran atau Kelurahan Guntung Manggis, kendaraan juga harus belok kiri dan berputar pada U-Turn setelah Jembatan Baru,” ujar Ihda, Jumat (14/3/2025).

    Perluasan U-Turn dan Pelebaran Jalan

    Dishub Kalsel telah berkoordinasi dengan Dinas PUPR Kalsel untuk memperlebar U-Turn yang ada guna mengakomodasi peningkatan volume kendaraan.

    BACA JUGA:Angka Pengangguran Terbuka Balangan Menurun, Diprediksi Berkurang Signifikan di 2025

    “Selain itu, kami juga akan melebarkan bahu jalan di sekitar U-Turn dekat Jembatan Baru agar kendaraan dapat berputar dengan lebih aman dan lancar,” tambahnya.

    Wacana Pemasangan Lampu Lalu Lintas

    Sebagai solusi jangka panjang, Dishub Kalsel juga mempertimbangkan pemasangan lampu lalu lintas di simpang Guntung Manggis. Namun, ada tantangan teknis yang perlu dikaji lebih lanjut.

    “Pemasangan lampu lalu lintas memang solusi ideal, tetapi masih perlu kajian lebih detail. Salah satu kendalanya adalah keberadaan jembatan yang tidak memungkinkan sebagai tempat henti kendaraan, terutama karena ruas jalan ini sering dilalui angkutan barang,” jelas Ihda.

    Baca Juga :   Kapolres Tanah Bumbu Pantau Langsung Bazar Ramadan dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI