WARTABANJAR.COM, PARINGIN – Kapolsek Awayan, Ipda Wanda Satriyadi, bersama personel Polsek Awayan melaksanakan monitoring, pengamanan, dan pelayanan masyarakat di wilayah yang sempat terdampak kenaikan debit air akibat hujan deras.
Saat ini, kondisi air yang sebelumnya merendam pekarangan, jalan, dan fasilitas umum lainnya sudah berangsur surut. Aktivitas masyarakat kembali normal meskipun dampak banjir masih dirasakan di beberapa titik.
BACA JUGA:VIDEO – Jalan Nasional Sungai Turak HSU Ditutup Total! Genangan Air Mengancam Pengguna Jalan
Lima Desa Terdampak Banjir
Menurut Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Balangan, H. Rahmi, ada lima desa di Kecamatan Awayan yang terdampak luapan air sungai. Desa-desa tersebut adalah:
- Desa Awayan RT 02 dan RT 03: Sebanyak 17 rumah warga terdampak, termasuk fasilitas umum seperti pasar dan kantor desa.
- Desa Badalungga Hilir RT 01: Delapan rumah warga tergenang air dengan ketinggian 5–30 cm, namun pemukiman masih aman.
- Desa Badalungga RT 01 dan RT 02: Sebanyak 40 rumah terdampak, 15 di antaranya terendam banjir, termasuk Sekolah Dasar.
- Desa Putat Basiun RT 02 dan RT 03: Sepuluh rumah terdampak, dan 13 rumah lainnya terendam.
- Desa Awayan Hilir: Sebanyak 15 rumah warga terdampak banjir.
Kondisi Debit Air Masih Fluktuatif
H Rahmi menjelaskan bahwa Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Balangan terus melakukan pemantauan dan pendataan di lokasi terdampak. “Debit air sungai masih berpotensi naik, terutama jika kawasan pegunungan kembali diguyur hujan deras,” ujarnya, Rabu (25/12/2024).