WARTABANJAR.COM, JAKARTA – Polisi mengungkapkan, ribuan rekening yang dibeli dari masyarakat dikirim ke bandar judi online (judol) di Kamboja memakai jalur ekspedisi resmi. Rekening yang dibeli sindikat jual beli rekening di Cengkareng, Jakarta Barat itu sebanyak 4.324 rekening.
“(Dikirim menggunakan–red) jalur resmi,” kata Kombes Pol M Syahduddi Kapolres Metro Jakarta Barat dalam penggerebekan sindikat bersangkutan di Perumahan Cengkareng Indah, Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat, Jumat (08/11/2024).
Kombes Syahduddi menuturkan, jalur ekspedisi resmi yang dimaksud adalah jasa pengiriman DHL, di wilayah Pluit, Jakarta Utara.
“Jalur resmi ada ekspedisi yang sudah terkenal juga dan sudah didalami juga oleh penyidik bahwa memang ekspedisi tersebut sudah sering melakukan pengiriman handphone dari pelaku yang akan diserahkan kepada pengelola situs judi online di Kamboja,” ungkap Syahduddi seperti dikutip Wartabanjar.com.
Baca juga: Inilah Deretan Keluarga Rafael Alun Diduga Terlibat TPPU
Hingga kini, polisi belum memberikan keterangan lebih lanjut mengenai posisi ekspedisi tersebut dalam kasus pengiriman ribuan rekening dari Jakarta menuju bandar judi online di Kamboja.
Lebih lanjut, Syanduddi menerangkan bahwa sindikat itu telah menampung sebanyak 4.324 rekening selama 30 bulan beroperasi sejak 2022.
“Selama dua tahun enam bulan beroperasi, ditemukan resi pengiriman sebanyak 1.081 lembar resi, di mana dari pengakuan tersangka tadi bahwa setiap resi itu mengirim dua unit handphone, dan masing-masing handphone berisi dua aplikasi mobile banking,” kata Syahduddi dalam penggerebekan sindikat tersebut di Cengkareng, Jakarta Barat, Jumat.