WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN – Guna mengantisipasi peredaran kecubung, Polsek Banjarmasin Timur gencal lakukan pemeriksaan dan patroli di kawasan wilayah hukum Banjarmasin Timur.
Salah satu yang menjadi sasaran pemeriksaan, yakni Pasar Batuah, yaang ada di di jalan Manggis, Kecamatan Banjarmasin Timur.
Pasalnya, menurut informasi yang didapat lokasi tersebut merupakan tempat para korban mendapatkan kecubung tersebut.
Hingga saat ini, diketahui sudah ada puluhan orang yang telah dirawat di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Sambang Lihum, bahkan dua orang diantaranya meninggal dunia, lantaran mengkonsumsi buah kecubung.
Baca juga: Cek Fakta Keracunan Ekor Ikan Tongkol
Kapolsek Banjarmasin Timur, AKP Syuaib Abdullah mengatakan, jadi saat ini tim di lapangan rutin melakukan patroli rutin, dengan sasarannya adalah peredaran buah kecubung.
“Dan untuk korban juga sudah kita data, dan nantinya akan kita lakukan pemeriksaan, untuk mencari tahu asal-muasal dari mana dapatnya buah kecubung tersebut,” ujar Kapolsek, Rabu (10/7) siang.
Lebih lanjut, kata Syuaib, untuk di daerah Kecamatan Banjarmasin Timur sendiri, pihaknya sudah melakukan pemetaan untuk tempat-tempat yang diindikasi menjadi tempat peredaran buah kecubung tersebut.
“Jadi akan kita monitoring dan kita lakukan patroli secara rutin, agar tidak ada lagi yang mengedarkan buah kecubung tersebut,” kata Syuaib.
“Karena memang buah kecubung ini sangat berbahaya untuk dikonsumsi, yang dimana bisa menyebabkan halusinasi, bahkan meninggal dunia,” lanjutnya.