“Di sini peran yang selalu dikatakan gotong-royong, kita bersama-sama. Karena kalau kita selalu melihatnya pesimis juga bahaya. Kenapa? Berarti nanti semuanya akan negatif. Jadi kita juga harus punya optimisme bahwa Indonesia itu bisa, bisa berperan dalam konteks bagaimana mempersiapkan masalah ekonomi,” ujarnya.
Adapun Kadin Indonesia dan Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo bertemu untuk berdiskusi membahas kondisi ekonomi Indonesia terkini, beserta langkah kolaborasi yang perlu dilakukan.
Untuk dapat menjadi negara maju di tahun 2045, Indonesia memerlukan angka pertumbuhan ekonomi di sekitar 6 – 7 persen agar bisa keluar dari jebakan negara berpendapatan menengah atau middle-income trap. Untuk itu, Kadin Indonesia bersama Bank Indonesia duduk bersama mendiskusikan masa depan pertumbuhan ekonomi Indonesia di masa kini dan mendatang. (Sidik Purwoko)
Baca juga: Pemerintah Optimis Bisa Kurangi Sampah Plastik di Laut
Editor: Sidik Purwoko