“Kadang menunggu air pasang dulu baru perahu para nelayan ini bisa jalan lagi, karena pas sudah terdampar di batu itu pasti sulit untuk lepasnya,” terangnya.
Bukan tanpa dasar, Hafsah menceritakan pengalaman orangtuanya yang dulu juga nelayan.
Menurut penuturan orangtuanya, batu itu persis memiliki bentuk seperti seekor buaya.
Hafsah menambahkan, Pantai Batu Buaya ini ramai dikunjungi saat akhir pekan, tersedianya banyak spot foto dan pilihan kuliner yang berlimpah, menjadikan pantai itu patut dikunjungi.
Kebanyakan pengunjungnya adalah pelajar.
“Ramai sekali biasanya kalau Sabtu-Minggu, sebab biasanya juga rombongan anak-anak sekolah, dari berbagai daerah berdatangan ke sini,” tutup Hafsah. (Zahidi)
Editor: Yayu