Adapun untuk mengatasi terjadinya lonjakan penumpang itu. Kementerian Perhubungan memerintahkan agar petugas bandara di area drop off ditambah guna menghindari antrean panjang.
Selain itu, sebagian besar counter check-in saat ini akan difungsikan hanya sebagai tempat untuk meletakkan bagasi.
Baca juga: Anggota Polda Kepri Dilaporkan KDRT Sang Istri, Kerap Diajak Threesome
“Mudik kali ini memang peningkatannya besar ada sekitar 193 juta yang akan mudik atau sebesar 50 persen. Oleh karenanya kita harus siap untuk menghadapi mudik Lebaran ini,” tuturnya.
Ia mengatakan, jika secara keseluruhan semua prosedur penerbangan berjalan aman terkendali dan fasilitas bandara berfungsi optimal.
“Dilihat dari suatu fakta di lapangan, dari pemesanan tiket yang terjadi, dan ini berdasarkan survei bahwa pemesanan tiket ini terjadi pada H-3 Lebaran Idul Fitri 2024,” katanya.
Oleh karena itu, pihaknya menyarankan kepada Angkasa Pura II selaku pengelola utama Bandara Internasional Soetta untuk melakukan penambahan jadwal penerbangan sebagai memberikan pelayanan yang optimal bagi para pemudik tahun ini.
“Tapi kami ingin berikan kesempatan bahwa sekarang ada tambahan ekstra flight (penerbangan tambahan). Kita akan memberikan kesempatan untuk memberikan jumlah penerbangan itu dengan produktivitas rotasi,” ungkap dia. (Sidik Purwoko)
Editor: Sidik Purwoko