WARTABANJAR.COM, GIANYAR – Laga Liga 1 lanjutan, Bhayangkara Presisi Indonesia FC akan dijamu Arema FC di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, hari ini Rabu (6/3).
Bhayangkara datang ke Pulau Dewa berbekal kemenangan kontra Madura United di laga sebelumnya.
Bagi gelandang asing The Guardian, Zulfahmi Arifin, tiga angka tersebut membuat mental tim yang diperkuatnya menjadi lebih baik.
Seperti diketahui, Bhayangkara Presisi Indonesia FC masih harus berjuang keluar dari zona merah degradasi.
Sejauh ini, The Guardian masih tertahan diurutan ke- 17 klasemen sementara kompetisi Liga 1 musim 2023/2024. Dari 26 pertandingan yang sudah dijalani, klub berkostum emas tersebut baru bisa meraih tiga kemenangan dan bermain imbang sebanyak sembilan laga.
Jika kemanangan 3-2 Bhayangkara Presisi Indonesia FC kontra Madura United di Stadion PTIK, Jakarta, 1 Maret lalu, memberikan suntikan moril sangat besar bagi seluruh elemen tim.
Baca Juga
Elon Musk Meledek Instagram dan Facebook yang Down
Gelandang pemegang 64 caps dan satu gol untuk tim nasional (timnas) Singapura tersebut, kemenangan penting tersebut diharapkan mampu mendongkrak mental bermain tim juara kompetisi Liga 1 musim 2017 tersebut.
“Kami sadari betul situsasi kami sangat sulit. Akan tetapi kemenangan atas Madura United mampu memberikan efek sangat besar. Kami pun paham, tujuh pertandingan terakhir yang akan dimulai besok saat menghadapi Arema adalah final bagi kami,” ungkap Zulfahmi.
Zulfahmi pun menuturkan, jika dirinya dan skuad Bhayangkara Presisi Indonesia FC hanya ingin fokus pada laga sisa yang akan dihadapi hingga akhir musim. The Guardian diharapkan tidak boleh terlalu memikirkan bagaimana hasil-hasil yang akan dicapai oleh para tim pesaing yang juga sedang sama-sama berjuang lolos dari ancaman degradasi.