Harga Beras Capai Rp 18 Ribu, Dirut Bulog Cek Persawahan

    WARTABANJAR.COMHarga beras tembus Rp 18 ribu per kilogram untuk eceran di pasaran. Harga ini melewati jauh dari harga eceran tertinggi (HET).

    Peninjauan persawahan di daerah sentra produksi padi di Kabupaten Blora, Jawa Tengah, dilakukan Direktur Utama (Dirut) Perum BULOG Bayu Krisnamurthi bersama Bupati Blora Arief Rohman.

    Peninjauan dilanjutkan ke Grobogan yang mulai panen dan sebagian satu dua minggu lagi akan panen.

    “Kami hari ini melihat langsung tanda-tanda awal panen di kawasan ini,” kata Bayu saat meninjau hamparan sawah di Blora, Sabtu (24/2/2024) dikutip dari info publik.

    Di salah satu penggilingan padi, CV Sumber Makmur Blora, juga sudah terlihat aktivitas yang meningkat menandakan panen sudah mulai datang.

    Murdono, pemilik penggilingan mengatakan ada sekitar 100 ton beras premium dalam kemasan merek Mawar dan merek Padi yang truknya sudah menunggu di pintu gudang dan hari ini akan dikirim ke ritel modern serta pasar tradisional.

    “Harga jualnya sekitar Rp13 ribu, sehingga akan dijual ke konsumen dengan harga sesuai harga eceran tertinggi (HET). Juga masih ada sekitar 50 ton beras pecah kulit belum dikemas dan 100-an ton gabah siap olah,” ujar Murdono.(atoe/ip)

    Baca Juga

    7 Wilayah Kalsel Status Waspada Saat Hujan 

    Editor Restu

    Baca Juga :   Penjelasan BMKG Musim Kemarau Masih Hujan

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI