Secara rinci, personel tersebut terdiri dari 18.427 pegawai dan 63.164 tenaga ahli daya (TAD) alias karyawan outsourcing.
“Personel ini akan mengamankan tempat tempat prioritas pengamanan seperti rumah ibadah, fasilitas kesehatan, dan kantor pemerintahan,” terangnya.
Darmawan menuturkan, kesiapan material PLN menyiapkan genset sebanyak 1.731 unit, UGB 1.091 unit, UKB 116 unit, mobil 3.756 unit, UPS 735 unit. Kemudian, SPKLU sebanyak 622 unit, 395 unit crane, dan 3.318 unit motor.(rilis)
Editor Restu