Supervisor Humas PAM Bandarmasih, Raida Kartika Erryanti mengatakan, proses perbaikan akan dimulai pada malam ini.
“Proses perbaikan diperkirakan akan berjalan kurang lebih selama 6 jam, dari jam 10 malam sampai jam 4 subuh,” ujar Raida.
Ia juga menyampaikan, apabila ada pelanggan PAM Bandarmasih yang memerlukan air bersih saat proses perbaikan dapat menghubungi call center dinomor 0511 3252541 atau di whatsapp center 0811 5151 47.
“Jadi untuk sementara bisa kita distribusikan air bersih dengan mobil tangki,” katanya.
Sementara itu, Direktur Operasional (Dirops) PAM Bandarmasih, Edwarsyah mengatakan, untuk lokasi kebocoran memang ada di kawasan yang hampir sama dengan sebelumnya, namun untuk kebocoran kali ini merupakan di titik yang berbeda dari kebocoran sebelumnya.
“Yang bocor ini titik yang baru, bukan dari titik yang bocor sebelumnya lalu bocor lagi. Jadi agak bergeser ke depan lagi,” ujarnya.
Lebih lanjut, Edwarsyah menuturkan, untuk kebocoran kali ini diduga karena adanya pengaruh dari eksternal.
“Karena jalan itu cukup sering dilalui kendaraan dengan beban yang cukup berat, sehingga memberikan tekanan kepada titik yang diduga bocor itu,” tuturnya.
Selain itu juga, kondisi tanah yang labil dan rentan terhadap tekanan, sehingga diduga juga menjadi penyebab dari kebocoran tersebut.
“Namun untuk yang lebih pasti bocornya seperti apa, kita akan lihat saat proses perbaikannya, karenakan saat ini masih proses penggaliannya,” ucapnya.
Dalam menangani kebocoran tersebut, ungkap Edwarsyah, pihaknya juga telah menyiapkan beberapa rencana perbaikan.