Provinsi kedua yang paling banyak terbakar lahannya ditemukan di Kalimantan Barat yakni sebanyak 4,172,26 hektare.
3. Lampung
Lampung menjadi provinsi ketiga terbanyak yang lahannya terbakar.
Luasannya mencapai 2.272,96 hektare.
4. Sulawesi Tenggara
Keempat di Sulawesi Tenggara dengan luasan lahan terbakar 1.961,44 hektare.
5. Maluku
Provinsi terakhir yang masuk lima besar karhutla terbanyak sepanjang Januari-6 Juli 2023 yaitu Maluku.
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Indonesia mencatat seluas 1.953,07 hektare lahan di provinsi tersebut terbakar.
Provinsi Lainnya yang Lahannya Terbakar Lebih dari 1.000 Hektare Januari-Juni 2023:
Riau: 1.860,55 hektare
Sulawesi Tengah: 1.499,43 hektare
Nusa Tenggara Barat: 1.413,73 hektare
Kalimantan Tengah: 1.096,27 hektare
Sumatera Selatan: 1.050,19 hektare.
Masih Terkendali
Meski demikian, Kepala BNPB, Letnan Jenderal TNI Suharyanto, S.Sos., M.M. menyatakan kenaikan frekuensi, durasi kebakaran dan cakupan daerah terdampak sejauh ini masih bisa dikendalikan.
Dia menyatakan Pemerintah Pusat dan Daerah sudah menyiapkan langkah antisipasi yang komprehensif.
“Langkah-langkah pemerintah antara lain penyiapan alat, perangkat dan personel untuk satgas darat, satgas udara termasuk operasi Teknik Modifikasi Cuaca (TMC),” jelasnya.
Dia berharap meskipun dalam puncak musim kemarau, hujan masih bisa turun secara berkala, sehingga memungkinkan pembasahan lahan rawan karhutla secara natural. (berbagai sumber)
Editor: Yayu