Rahasia Menjatuhkan Lawan saat Membeladiri

    Praktisi Karate & Beladiri Praktis Harry Budiman

    SAAT melakukan teknik pembelaan diri kadang kita juga harus menerapkan teknik jatuhan atau lemparan sehingga lawan terbanting. Namun tentunya bukan untuk membinasakan tetapi sebatas menghentikan serangan lawan sehingga mudah untuk diamankan.

    Nah, ada beberapa rahasia teknik yang perlu diketahui saat menjatuhkan lawan. Jika kita paham tekniknya maka membanting itu tidak berarti kita harus lebih kuat mengangkat tubuh lawan atau adu tenaga dengan lawan.

    Pertama perlu dipelajari adalah menyerang titik vital di tubuh lawan. Jadi saat kita akan melakukan bantingan, kita sudah mendeteksi bagian-bagian tubuh lawan yang jika diserang akan melemahkannya.

    Contoh, ketika lawan memukul kemudian kita tangkis atau tangkap lengannya, lakukan langkah maju untuk merapatkan badan kita ke badan lawan sambil memukul ke tenggorokan atau ulu hati, selanjutnya membanting.

    Kedua, menghilangkan keseimbangan tubuh lawan, tekniknya adalah dengan menarik tubuh lawan kemudian kaki kita melangkah maju atau mundur sambil memutar.

    Tentunya perlu gerakan cepat agar antara menangkis dan menangkap kemudian menyerang titik vital selanjutnya membanting dilakukan satu rangkaian tanpa jeda.

    Ketiga, upayakan tetap memegang tangan lawan saat lawan dijatuhkan. Gunanya agar proses jatuhnya lawan tidak begitu keras karena masih teredam oleh kontrol tangan kita.

    Masalahnya, jika lawan jatuh ke bidang yang keras apalagi ada benda berbahaya, maka risikonya adalah cedera dan rawan mengakibatkan kehilangan nyawa. Sementara konteks kita adalah membeladiri secara aman, bukan membinasakan.

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI