WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN- Dalam pertemuannya dengan Presiden Joko Widodo, Rabu (3/8/2022) kemarin, Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, mengatakan bahwa kantor federasi sepak bola Indonesia akan pindah ke Ibu Kota Nusantara (IKN), seiring dengan pemindahan ibu kota Negara Indonesia.
PSSI nanti bakal meninggalkan kantornya di Gedung Menara Olah Raga Senayan (MOS) Building, FX Sudirman Office Toer lantai 14, Jakarta.
Induk sepak bola Indonesia ini kemungkinan akan membangun kantor baru di Ibu Kota Nusantara.
Ada dua alasan utama kantor PSSI harus ikut dipindahkan.
Pertama, menurut aturan FIFA, kantor federasi sepak bola wajib berada di Ibu Kota Negara.
Lalu, PSSI ingin dekat dengan venue training camp timnas Indonesia yang rencananya akan dibangun pemerintah Indonesia di IKN.
“Tadi secara spesifik tidak dibahas, tapi nanti akan kami sampaikan bahwa kantor PSSI juga harus pindah karena dalam aturan FIFA, kantor federasi harus berada di Ibu Kota Negara,” ucap Iriawan.
“Jadi kemungkinan kami akan pindah ke sana (IKN) karena kami juga harus dekat dengan pusat pelatihan,” ujarnya.
Pemerintah berencana membangun setidaknya tujuh lapangan dalam training center tersebut, tentu diikuti dengan sarana dan prasarana pendukung.
“Tadinya kami tiga lapangan sudah cukup, kita tunggu hasil observasi tim pemerintah,” tutur pria yang akrab disapa Iwan Bule ini.
“Obsesi saya, ada kantor, ada lapangan, ada pusat kebugaran, ada sport science, ada kolam renang, lengkap.”
“Kalau 30 hektar sudah besar sekali, jadi kami ingin kantor juga pindah ke sana,” ujarnya.