Namun jika berbicara soal keiritan dalam berkendara, selain faktor teknologi mesin yang dimiliki motor, sebenarnya ada beberapa faktor lainya yang ikut mempengaruhi. Seperti kondisi sepeda motor, gaya berkendara rider, beban yang ditopang motor, hingga jalur atau rute yang dilewati.
Penting bagi seorang rider untuk memahami hal-hal tersebut, karena dengan berkendara irit atau eco riding, setidaknya pengguna motor yang memiliki mobilitas tinggi dapat meminimalisir pengeluaran biaya operasional. Agar lebih jelas terkait cara berkendara yang efisien bahan bakar.
Simak tips dari Yamaha berikut ini.
- Pastikan Kondisi Motor Prima
Kondisi motor yang prima menjadi salah satu faktor penting dalam menunjang keiritan berkendara. Sebelum berkendara pastikan motor dalam kondisi baik. Cek tekanan ban dalam kondisi normal. Karena apabila ban kekurangan angin, maka tarikan motor menjadi berat dan ini membuat konsumsi bensin menjadi lebih boros. Tidak hanya itu, perawatan berkala seperti penggantian oli dan membersihkan filter udara juga perlu dilakukan untuk menjaga tarikan motor tetap optimal sehingga konsumsi bahan bakar tidak boros.
- Pengoperasian Motor yang Baik
Selain kondisi motor yang prima, hal lain yang perlu diperhatikan dalam menjaga ke iritan bensin adalah cara berkendara. Semakin agresif gaya berkendara rider dengan bukaan gas dan pengoperasian rem yang tidak teratur akan membuat bensin motor menjadi boros.
Oleh karena itu, perlu cara berkendara yang halus dalam hal pengoperasian motor, seperti membuka gas perlahan dan menjaga kecepatan tetap konstan selama mungkin. Lalu, tidak melakukan pengereman secara mendadak (terkecuali emergency) sehingga suplai bensin yang dialirkan ke ruang bakar menjadi lebih terukur dan irit.