WARTABANJAR.COM, MINAHASA – Warga berhamburan berlari menuju pergunungan setelah gempa berkekuatan magnitudo 5,8 mengguncang wilayah Sulawesi Tengah, Kamis (26/8/2021).
Berdasarkan data BKMG, gempa terjadi sekitar pukul 09.14 WIB.
Episentrum gempa berada di lautan–semenanjung Minahasa– sekitar 44 kilometer barat laut dari Kabupaten Tojo Una-Una, Sulteng. Sementara itu hiposentrum gempa berada pada kedalaman 10 kilometer di bawah permukaan bumi.
Mski dilaporkan tidak berpotensi tsunami, siang ini warga yang bermukim di pinggir tetap cemas gempa menimbulkan tsunami.
Warga pun panik lari berhamburan menuju dataran yang lebih tinggi.
Dari akun instagram Peristiwa Sekitar Kita, terlihat warga bahkan sudah mendirika tempat pengungsian di kawasan perbukitan yang ada di sekitar pantai.
“Pengungsi sudah memadati pengunungan Desa Labuan. Sudah banyak warga yang naik. Takut kalau air naik. Tapi kami sudah mengimbau masyarakat tidak panik,” ujar si perekam video.
BMKG menyebutkan, gempa tersebut tidak potensi tsunami.
Sejauh ini belum diketahui seberapa besar skala guncangan dari gempa tersebut, juga kemungkinan kerusakan atau korban yang terjadi. (edj)
Editor: Erna Djedi