Kejar Jambret, Seorang Ibu dan Anaknya Masuk Parit, si Anak Tewas

    WARTABANJAR.COM, PALANGKA RAYA – Seorang ibu dan anaknya yang berusia 7 tahun masuk parit setelah mengejar dua pelaku jambret.

    Malang, si anak meninggal dalam insiden yang terjadi Kamis (25/2/2021) itu.

    Kejadiannya bermula saat perempuan berinisial PH (45) menjadi korban penjambretan.

    PH yang saat itu mengendarai motor Honda Scoopy membawa anaknya berusaha mengejar pelaku Jalan Ramin II menuju simpang jembatan pengaringan.

    Di saat aksi kejar-kejaran berlangsung, penjambret mendadak membelok ke arah kiri.

    PH yang juga memacu motornya karena ingin mengejar jambret, akhirnya kehilangan kendali dan tercebur ke parit.

    Akibatnya PH mengalami luka-lukas, sementara anak laki-lakinya meninggal dunia.

    “Pelaku sedang dalam pengejaran Kepolisian,” ujar Kapolresta Palangka Raya, Kombes Pol Dwi Tunggal Jaladri, saat olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).

    Kapolres mengatakan, korban merupakan warga Jalan RTA. Milono, Gang Sampit, Nomor 33 Kelurahan Langkai, Kecamatan Pahandut, Kota Palangka Raya.

    Saat ini, lanjut dia, korban dan jenazah anaknya dibawa RS Doris Sylvanus Palangka Raya.

    Kombes Pol Dwi Tunggal Jaladri mengungkapkan, dari hasil pemeriksaan tim dokter, anak dari PH meninggal dunia diakibatkan adanya benturan keras di kepala dan dada.

    “Keluarga korban yakni sang suaminya sudah dihubungi oleh petugas yang kebetulan bekerja di daerah Kereng Bangkirai. Adapun barang berharga yang diambil oleh pelaku jambret ini adalah handphone dan satu tas,” katanya.

    Kapolres juga mengungkapkan, pihaknya sudah mengantongi hasil CCTV dari hasil olah TKP kita langsung melakukan pengejaran terhadap pelaku.

    Baca Juga :   Infrastruktur Mutu Indonesia Duduki Peringkat 27 Dunia, Cek Peringkat di ASEAN

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI