Pada awal babak kedua, upaya lain dari Saponara dapat diredam oleh Diogo Dalot. Setelah itu Spezia mengurung Milan di pertahanannya sendiri untuk kurun waktu yang panjang.
Kerja keras Spezia akhirnya terbayar ketika Agudelo mencuri bola penguasaan Bennacer untuk memicu serangan balik.
Gyasi dan Agudelo bekerja sama untuk mengirim bola kepada Estevez di tengah. Saat Donnarumma berusaha maju untuk menutup ruang gerak, Estevez mengirim bola kepada Maggiore untuk dengan mudah disarangkan ke gawang yang kosong.
Milan melakukan tiga pergantian pemain dengan harapan dapat menandingi Spezia. Namun yang terjadi gawang Donnarumma kemasukan untuk kedua kalinya.
Dari situasi tendangan bebas, bola dikirimkan kepada Bastoni yang melepaskan sepakan keras dari luar kotak penalti menembus gawang Milan. Itu merupakan gol perdana Bastoni di Liga Italia.
Sampai pertandingan usai, Milan gagal mencatatkan satupun tembakan ke gawang. Ini sekaligus menandai kekalahan tandang pertama Milan di Liga Italia dalam rentang waktu lebih dari setahun, terhitung sejak Desember 2019 di markas Atalanta.
Pada pertandingan putaran ke-23, Milan akan memainkan derby della madonina melawan Inter pada Minggu (21/2).
Di kubu Spezia, mereka akan berusaha memperpanjang catatan dua kemenangan beruntunnya saat dijamu Fiorentina pada Jumat (19/2) mendatang.
Susunan pemain:
Spezia (4-3-3): Ivan Provedel, Luca Vignali, Ardian Ismajili, Martin Erlic, Simone Bastoni, Nahuel Estevez, Matteo Ricci, Guilio Maggiore (Gennaro Acampora 83′), Emmanuel Gyasi, Kevin Agudelo, Riccardo Saponara
Pelatih: Vincenzo Italiano