WARTABANJAR.COM, MARTAPURA – Kepungan pandemi covid 19 saat sekarang ini membuat kalangan muda di Kabupaten Banjar makin melek teknologi. Diungkapkan oleh Kepala Dinas Kominfo Statistik dan Persandian Kabupaten Banjar, HM Aidil Basith dalam Webinar yang digelar oleh Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC PEN) Pada Sabtu (6/12/2020) malam.
Terlebih saat webinar berlangsung banyak diikuti oleh kalangan muda, sedikit banyak mempengaruhi kemajuan UMKM di Kabupaten Banjar. Mengingat saat orang lain diam akibat pandemi, justru dari kalangan muda bisa melakukan terobosan-terobosan melalui IT.
“Bersyukur, kalangan muda di Kabupaten Banjar melek IT,” kata Basith melalui rilis yang diterima Wartabanjar.com.
Basith juga menyampaikan dengan adanya webinar ini, dapat menggerakkan masyarakat walau tidak langsung kelapangan memberikan motivasi dan pembelajaran.
“Kita dapat melaksanakan webinar ini, yang mana kita bisa memacu masyakat untuk bangkit dari pandemi ini dengan informasi wawasan dan narasumber yang ahli dibidangnya,” ucapnya.
Eddy Elminsyah Jaya yang juga Direktur LPPL Radio Suara Banjar dalam materinya menyampaikan, RSB yang berdiri 26 tahun lalu atau belum adanya media sosial sudah berupaya untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, apalagi dimasa pandemi saat ini. Seperti mennyajikan Jurnal Covid setiap harinya.
“kami gencar mengedukasi masyarakat agar mereka tidak termakan hoax, karena sebagian masyarakat menganggap ini hanya teori konspirasi. Kami sajikan secara update dengan data-data baik data nasional, regional Kalsel dan data-data Kabupaten Banjar sendiri,” bebernya.
Eddy menambahkan, sebagaimana tema yang dibawakannya yakni, Radio Suara Banjar sebagai media partner UMKM lokal, dimana diantaranya menginformasikan dan mensosialisasikan adanya bantuan UMKM dan program talkshow dengan berbagai narasumber, termasuk pelaku ekonomi untuk memperkuat UMKM juga dilakukan.
Pelaku usaha, Putra Qomaluddin Attar Nurriqli dalam materinya mengangkat tema Strategi Jitu UKM Bisa Hadapi Corona. Dipaparkannya, terlebih dulu hendaknya memperbaiki kualitas produk dan layanan, memanfaatkan teknologi dengan optimal serta mempersiapkan bisnis untuk berkembang.
Pada kesempatan itu Qomaluddin juga menyampaikan materi karakter wirausaha dan faktor penyebab kegagalan wirausaha serta materi Vitapreneur.
Moderator dalam Webinar KPC PEN yang berdurasi kurang lebih 120 menit adalah Ronny Lattar dari Radio Suara Banjar. Panitia pelaksana memberikan e-serrifikat dan doorprize kepada para peserta yang aktif bertanya. (has)
Editor : Hasby
