Beranda blog Halaman 8993

Awas! Ada Satgas Khusus Prokes di Duta Mall Banjarmasin

0
Satgas Protokol Kesehatan berkeliling Duta Mall mengingatkan pengunjung untuk mematuhi prokes. (antara)
(Ilustrasi) Satgas Protokol Kesehatan berkeliling Duta Mall mengingatkan pengunjung untuk mematuhi prokes. (dok. antara)


WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN Duta Mall Banjarmasin membentuk satuan tugas (Satgas) khusus yang bertugas menegakkan protokol kesehatan di area pusat perbelanjaan terbesar dan satu-satunya di Kota Banjarmasin itu.

Manajer Operasional Duta Mall Banjarmasin, Yenny Purwanti, mengatakan pembentukan satgas bertujuan untuk mengawasi jalannya protokol kesehatan di area mall.

“Setelah memberlakukan serangkaian kebijakan terkait pencegahan penularan COVID-19, kali ini Duta Mall kembali memperketat pelaksanaannya dengan membentuk tim satgas COVID-19 sendiri,” kata dia di Banjarmasin, Senin.

Diakui dia, tetap beroperasi normal dan melayani masyarakat di tengah pandemi tentu bukanlah hal sederhana untuk dilakukan oleh perusahaan yang bergerak di sektor pusat perbelanjaan seperti Duta Mall Banjarmasin.

Untuk itulah, tim khusus yang terdiri dari tim security dan pengawas kebersihan bertugas membantu mengedukasi pengunjung ataupun karyawan tenant seputar protokol yang berlaku, serta menegur mereka-mereka yang ‘bandel’ dan masih belum disiplin menerapkan protokol kesehatan.

“Tak sulit menandai mereka-mereka yang tergabung dalam tim ini karena pihak manajemen telah memberikan handband kepada masing-masing personil satgas,” tutur Yenny.

Tak tanggung-tanggung, sebelum dibentuk pun satgas COVID-19 Duta Mall telah menjalankan sesi pelatihan dari pihak manajemen agar seluruh tim dapat melakukan tugasnya dengan baik.

Selama pandemi, Duta Mall telah menerapkan sejumlah upaya pencegahan penularan COVID-19 dengan memberlakukan prokes sesuai dengan anjuran pemerintah.

https://wartabanjar.com/wp-content/uploads/2020/11/Sertijab-Kapolda-Kalsel-2020-kompilasi-HDCI-Martapura.jpg

Pedangdut Cantik Banua, Putri Aura Purnama Kerap Eksis di Media Sosial, Sering Nyanyi di Berbagai Acara

0
Putri Aura Purnama. Foto: Putri Aura Banjarmasin/Facebook

WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN-Lama tak terdengar kabarnya, pedangdut Banua asal Banjarmasin, Putri Aura Purnama masih aktif bernyanyi.

Dia juga aktif di media sosial seperti Instagram,

Di Instagramnya, perempuan cantik ini kerap mengunggah kegiatannya bernyanyi seperti tampil di berbagai hajatan hingga mengunggah beberapa produk aksesori wanita.

Dia juga membagikan banyak momen kehidupan pribadinya, di antaranya adalah saat dia berulang tahun belum lama ini.

Berbagai ucapan selamat dari orang-orang terdekatnya diunggahnya di Instagramnya.

Tak lupa, dia juga kerap mengunggah momen-momen keseruannya bersama teman-temannya.

Saat ini, unggahannya sudah mencapai 2.167 buah.

Dan satu hal yang kerap menjadi ciri khas di tiap unggahannya adalah caption-nya selalu sama, yaitu deretan tagar #latepost#artis#pemainfilm#penyanyipop#penyanyidangdut#indonesia#banjarmasin#kalimantanselatan#banjarmasinpost#metrobanjar#rcti#mnctv#indosiar#transtv#bandung#malaysia#singapore#kualalumpur#turky#makassar#maros#polisiganteng#birojodoh#pramugara#wargabanua#banjarmasinbungas.

Penyanyi yang biasa tampil seksi ini juga memiliki beberapa prestasi.

Pada 2018 lalu, dia mewakili Banjarmasin mengikuti seleksi ajang pencarian bakat bertajuk ‘Bintang Biduan Bigo (BBB) yang digelar label musik Nagaswara bekerja sama dengan aplikasi live streaming BIGO LIVE.

Di ajang ini, biduan dangdut seksiini bahkan mampu menembus 12 besar nasional.

Berselang beberapa bulan, dia juga tampil di Indosiar sebagai wakil Banjarmasin di ajang pencarian bakat lainnya, yaitu Bintang Pantura 5. (brs)

https://wartabanjar.com/wp-content/uploads/2020/11/Sertijab-Kapolda-Kalsel-2020-kompilasi-HDCI-Martapura.jpg

Kini, UPT Kawasan Wisata Siring Banjarmasin Miliki Anggaran Sendiri

0
Istimewa : Wisata sunga siring Banjarmasin

WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN – Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kawasan Wisata Siring sempat bingung dalam pengelolaan wisata siring, pasalnya tidak ada anggaran untuk unit kerja tersebut. Namun pada 2021 ini sudah bisa bernapas lega.

Pemerintah Kota Banjarmasin sudah menganggarkan pengelolaan wisata siring, ketok palu di APBD murni 2021.

Kepala UPT Kawasan Wisata Siring Banjarmasin, Naziza mengatakan, UPTD kawasan wisata Siring anggarannya sudah ditetapkan di APBD murni 2021, jadi tahun ini sudah memiliki kewenangan untuk mengela kawasan wisata siring menara pandang.

“Memang sebagai UPT baru terbentuk di 2020, maka untuk anggaran ada tetapi di Bidang Pengembangan Pariwisata. Kegiatan tetap jalan saja koordinasi bidang dan dinas,” katanya, Senin (11/1/2021).

Kedepan, setiap yang berhubungan dengan siring baik itu penataan maupun pemeliharaan sudah dikawal oleh UPT Wisata Kawasan Siring dibawah naungan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Banjarmasin.

Dia menambahkan, serah terima kawasan wisata siring saat ini masih berproses. Setelah diserahkan ke Dinas Kebudayaan dan  Pariwisata Kota Banjarmasin, maka akan dikelola oleh UPT Kepariwisataan.

Sedangkan kondisi wisata siring sejauh ini masih belum kembali seperti semula, aktifitas wisata dikawasan Siring Menara Pandang sejauh ini masih dibatasi karena pandemi.

Rencana, Pemko Banjarmasin kembali membuka kawasan wisata ini harus diiringi terlebih dahulu dengan penetapan UPT yang akan bertanggung jawab dalam pengelolaannya. Dengan kepengelolaan yang jelas khsusunya wewenang pengelolaan, maka program meningkatkan dunia wisata di kawasan itu semakin mudah dilaksanakan. Terlebih wisata sungai siring di Jalan Piere Tendean Banjarmasin itu merupakan salah satu destinasi wisata dan tempat bersantai warga dan wisatawan. (ian)

https://wartabanjar.com/wp-content/uploads/2020/11/Sertijab-Kapolda-Kalsel-2020-kompilasi-HDCI-Martapura.jpg

Kocak Banget, Anggun Unggah Foto Manggis Salah Nama di Perancis, Harga Per Kilonya Mengejutkan

0
Anggun C Sasmi. Foto: Anggun/Facebook

WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN-Penyanyi Anggun Cipta Sasmi atau Anggun sudah lama menetap di Perancis.

Kemarin, Minggu (10/1/2021) dia mengunggah foto buah di satu pasar di sana.

Lucunya, antara buah dan namanya yang ditulis di papan keterangannya salah.

Buahnya manggis, namun keterangannya adalah rambutan.

Tak hanya itu, dia juga mengeluhkan harganya yang mahal.

Tampaka di foto itu harganya 19 Euro per kilogram

“Udah salah nama, mahal lagi (emoji ngakak). Lost in translation #Manggis,” tulis ibu satu anak ini.

Jika dirupiahkan, 19 Euro sama dengan Rp 328.785 (Rp 1 = Rp 17.304,48). (brs)

Editor: Yayu Fathilal

https://wartabanjar.com/wp-content/uploads/2020/11/Sertijab-Kapolda-Kalsel-2020-kompilasi-HDCI-Martapura.jpg

Damkar Tanah Laut Bersama Relawan Cari Dua Anak Tenggelam di Sungai Sekitar Jembatan Datu Daim

0
Damkar Tanah Laut, Otong : Proses penyisiran korban tenggelam di Sungai Karang Jawa Pelahari, Senin (11/1/2021)

WARTABANJAR.COM, PELAIHARI – Petugas Pemadam Kebakaran Tanah Laut bersama relawan serta warga setempat melakukan pencarian terhadap dua orang anak yang tenggelam di sunga, seputaran jembatan Datu Daim Pelaihari, Senin (11/1/2021) siang. Petugas melakukan penyisiran di seputaran sungai yang ditengarai tempat tenggelamnya dua anak tersebut.

“Benar, ini kami melakukan penyisisiran dititik awal dua anak yang tercebur di jembatan Datu Daim,” ucap seorang anggota Damkar Tanah Laut, Otong kepada Wartabanjar.com.

Dia mengatakan, pihanya menerima informasi awal ada anak tercebur dan hilang di sungai Karang Jawa, daerah Datu Daim tembus Karang Jawa Pelahari Tanah Laut.

Hingga berita ini ditayangkan, petugas relawan, Damkar Tanah Laut, BPBD Tanah Laut serta warga masih berada di lokasi yang ditengarai tempat tenggelamnya dua anak tersebut. (has)

Editor : Hasby

https://wartabanjar.com/wp-content/uploads/2020/11/Sertijab-Kapolda-Kalsel-2020-kompilasi-HDCI-Martapura.jpg

Bocoran Drakor Mr Queen Episode 11 Tayang Sabtu (16/1/2021) Malam, Konflik Segi 4 Ratu, Raja, Selir dan Sepupu Ratu Kian Memanas

0
Adegan Raja Cheoljong (diperankan oleh Kim Jung Hyun) dan Ratu Kim So Yong (diperankan oleh Shin Hye Sun) saat bersama di drakor Mr Queen. Foto: tvN 드라마(Drama)/Facebook.

WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN-Drakor Mr Queen episode 10 baru saja rampung, Minggu (10/1/2021) malam lalu.

Sekarang, beredar video bocoran episode 11-nya di media sosial.

Disebutkan, kisah konflik antara Raja Cheoljong, Ratu Kim So Yong, selir Jo Hwa Jin dan sepupu ratu, Kim Byeong In akan makin memanas.

Di episode sebelumnya, Raja Cheoljong kembali harus menghadapi trauma masa lalunya.

Insiden sumur tua yang dimulai dari rencana sang ibu menyelamatkan Cheoljong dari incaran musuh, pertemuan dengan So Yong, kesalahpahaman tentang Jo Hwa Jin, yang kini membuat hubungan mereka bertiga makin rumit.

Di sisi lain, hal tersebut membuat Raja Cheoljong dan Kim So Yong merasa semakin saling nyaman.

Hal itu juga disebabkan oleh ingatan serta perasaan Kim So Yong yang semakin menguasai tubuhnya.

Adegan Raja Cheoljong (diperankan oleh Kim Jung Hyun) dan Ratu Kim So Yong (diperankan oleh Shin Hye Sun) saat bersama di tepi danau dalam drakor Mr Queen. Foto: tvN 드라마(Drama)/Facebook.

Hubungan Kim So Yong dan Raja Cheoljong semakin hangat ketika Jang Bong Hwan mulai kehilangan kendali atas tubuh sang ratu.

Tanpa mengetahui situasi sesungguhnya, Jo Hwa Jin mulai merasakan perubahan dari Cheoljong dan menjadikan So Yong sebagai ancaman besar.

Di episode 11 yang akan tayang Sabtu (16/1/2021), tak hanya konflik mereka bertiga yang kian memanas, juga antara raja dan sepupu ratu, Kim Byeong In.

Kim Byeong In memendam cinta kepada So Yong sejak lama.

Dia juga selalu mencurigai raja melakukan tindakan-tindakan rahasia yang berbahaya.

Di episode 11, Jo Hwa Jin memanah ratu, sementara raja berduel dengan Kim Byeong In.

Wah, ceritanya makin seru saja ya.

Tak hanya seru karena penuh intrik, namun pastinya juga tetap diselipi aksi-aksi humor sang ratu dan karakter-karakter lainnya seperti pelayan Hong dan Dayang Choi.

https://wartabanjar.com/wp-content/uploads/2020/11/Sertijab-Kapolda-Kalsel-2020-kompilasi-HDCI-Martapura.jpg

Viral Sinetron Ikatan Cinta, Tommy Kaganangan Parodikan Aldebaran Bikin Netizen Ngakak

0
Tommy Kaganangan. Foto: Tommy kaganangan Real/Facebook

WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN-Sinetron Ikatan Cinta sekarang sedang viral.

Ditayangkan di RCTI tiap malam, mengisahkan tentang kehidupan rumah tangga pasangan Aldebaran dan Andin, sukses membuat kaum Hawa, khususnya para ibu menyukainya.

Sosok Aldebaran yang diperankan Arya Saloka adalah suami yang cuek dan kurang peka, terkadang jutek ke istrinya Andin yang diperankan oleh Amanda Manoppo.

Sementara Andin adalah tipe istri yang terkadang sering meminta dimanja oleh suaminya.

Tommy Kaganangan. Foto: Tommy kaganangan Real/Facebook

Rupanya, ke”uwu”an mereka itu dibuat konten hiburan berupa parodi oleh Tommy Kaganangan.

Di Instagramnya, pria yang ketika kecil sering main sinetron ini memang kerap membuat aneka konten hiburan bersama teman-temannya.

Dia juga membuat video cover lagu milik penyanyi-penyanyi terkenal di media sosialnya.

Dia kali ini memarodikan satu adegan Aldebaran dan Andin di sinetron tersebut.

Bedanya, karena ini konten parodi, di sini sosok Andinnya digambarkan galak membuat Aldebaran terkejut.

“Cocok aja kan ????? Tag siapa temen kalian yang suka nonton
Pasti tauuu,” tulisnya yang sehari-hari berjualan makanan di Banjarmasin.

Menonton ini, follower-nya pun terhibur.

“Takajut al nya…kd biasax andin sangar,” komentar seorang netizen dalam Bahasa Banjar yang berarti Aldebaran terkejut karena tak biasanya Andin sangar.

“Ngakak bnr jadinya (emoji ngakak),” ujar yang lain.

“Ngakak (emoji ngakak),” netizen lainnya turut berkomentar. (brs)

Editor: Yayu Fathilal

https://wartabanjar.com/wp-content/uploads/2020/11/Sertijab-Kapolda-Kalsel-2020-kompilasi-HDCI-Martapura.jpg

Nelayan Melihat Detik-detik Jatuhnya Sriwijaya SJ-182, “Seperti Kilat Masuk Air, Dikira Bom”

0
Tim penyelam dari Satuan Komando Pasukan Katak (Kopaska) TNI Angkatan Laut mengevakuasi serpihan pesawat yang ditemukan dalam pencarian pesawat Sriwijaya PK-CLC SJ182, yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu, Minggu (10/1/2021). (ANTARA/Fauzi Lamboka)
Tim penyelam dari Satuan Komando Pasukan Katak (Kopaska) TNI Angkatan Laut mengevakuasi serpihan pesawat yang ditemukan dalam pencarian pesawat Sriwijaya PK-CLC SJ182, yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu, Minggu (10/1/2021). (ANTARA/Fauzi Lamboka)


WARTABANJAR.COM, JAKARTA – Hendrik Mulyadi, seorang nelayan pencari rajungan di perairan Pulau Lancang-Pulau Laki, Kepulauan Seribu, menceritakan detik-detik jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182 ke laut, pada Sabtu (9/1) siang.

Saat kejadian nahas tersebut, dirinya berada di dekat lokasi yang diduga kuat menjadi lokasi jatuhnya pesawat itu bersama dua rekannya yang merupakan anak buah kapal (ABK) di kapal pencari rajungannya.

“Saat itu hujan cukup besar, dan kami bertiga di tengah laut sedang konsentrasi mengambil bubu (alat penangkap rajungan),” kisahnya, dikutip dari Antara, Senin (11/1).

“Tiba-tiba ada seperti kilat ke arah air disusul dentuman keras, puing berterbangan sama air (ombak) tinggi sekali. Untung kapal saya enggak apa-apa,” lanjut pria 30 tahun itu.

Setelah rangkaian kejadian yang berlangsung di bawah dua menit tersebut, Hendrik mengaku dirinya dan dua rekannya tidak bisa melakukan apa-apa selain bertanya-tanya apa yang terjadi.

Ia sempat mengira itu adalah bom yang jatuh dan meledak.

Namun, Hendrik mengaku sesaat sebelum kejadian tidak mendengar suara mesin pesawat sebelum dentuman keras, serta tidak terlihat kobaran api membubung sesaat setelah insiden itu.

“Suara mesin enggak ada. Terus saat kejadian enggak kelihatan ada api, hanya asap putih, puing-puing yang berterbangan, air yang berombak besar, dan ada aroma seperti bahan bakar,” katanya.

Meski tidak mengalami cedera dan kapalnya tidak mengalami kerusakan, Hendrik mengaku masih terguncang, hingga tidak enak makan dan tidur sampai tak sanggup bekerja mencari rajungan seperti sedia kala.

https://wartabanjar.com/wp-content/uploads/2020/11/Sertijab-Kapolda-Kalsel-2020-kompilasi-HDCI-Martapura.jpg

Keluarga Tidak Yakin Jasad yang Sudah Jadi Tengkorak Adalah Amay

0
Mayat pria muda tinggal tengkorak di Desa Jamil, HST. (antara)
Mayat pria muda tinggal tengkorak di Desa Jamil, HST. (antara)


WARTABANJAR.COM, BARABAI – Polres Hulu Sungai Tengah (HST) belum memastikan identitas mayat yang tergantung di pohon ramania dengan sisa tengkorak dan tulang di Desa Jamil Rt 004 Kecamatan Labuan Amas Selatan (LAS) merupakan si Marzuki atau Amay (30).

“Saat ditunjukan baju, celana dan sepatu yang dikenakan mayat, pihak keluarga tidak yakin itu milik si Amay, karena belum pernah Amay memakai pakaian tersebut sepengetahuan keluarga,” kata Kasat Reskrim Polres HST, AKP Dany Sulistiono, Senin (11/1) di Barabai.

Namun pihak kepolisian masih mendalami kasus tersebut dengan mengumpulkan alat bukti dan memintai keterangan para saksi. Sedangkan mayat akan dilakukan autopsi.

“Kalau keluarga masih belum yakin, maka kita akan lakukan tes DNA,” katanya.

Sebelumnya, saat olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), Tim Inafis menemukan dua buah identitas di kantong jeans celana mayat.

Yaitu fotokopi KTP atas nama berinisial JMS berumur 73 Tahun dan kartu pelajar dari SDN 1 Jamil atas nama Marzuki kelahiran 1990 (sebelumnya diberitakan berumur 25 Tahun) Namun diketahui, JMS merupakan orangtua Marzuki dan masih hidup.

Pihak polisi dan keluarga kesulitan mengenali mayat yang sudah membusuk dan potongan tubuh terpisah dengan hanya sisa tulang dan tengkorak yang masih tergantung di pohon ramania di tengah hutan. Di tengkorak juga masih terpasang senter.

Diperkirakan, mayat sudah lebih 10 harian baru ditemukan.

“Dugaan kita sementara memang bunuh diri, namun itu bukan kesimpulan akhir. Karena masih dilakukan penyelidikan dan pendalaman kasus,” kata Dany Sulistiono.

https://wartabanjar.com/wp-content/uploads/2020/11/Sertijab-Kapolda-Kalsel-2020-kompilasi-HDCI-Martapura.jpg

China Mengalami Lonjakan Kasus Baru Covid-19

0
Kondisi Kota Wuhan, China, pada Januari lalu. (gettty images)
(Ilustrasi) WUHAN, CHINA - JANUARY 22: An ambulance responds to a sick person on January 22, 2020 in Wuhan, China. The cause of the person's illness is as of yet unknown. A new infectious coronavirus known as "2019-nCoV" was discovered in Wuhan as the number of cases rose to over 400 in mainland China. Health officials stepped up efforts to contain the spread of the pneumonia-like disease which medicals experts confirmed can be passed from human to human. Cases have been reported in other countries including the United States, Thailand, Japan, Taiwan, and South Korea. (Photo by Getty Images)


WARTABANJAR.CO,. SHANGHAIChina daratan mengalami lonjakan kasus harian Covid-19 tertinggi dalam lima bulan lebih, demikian menurut otoritas kesehatan pada Senin (11/1/2021), saat infeksi baru di Provinsi Hebei sekitar Beijing kian bertambah.

Hebei melaporkan 82 dari 85 kasus baru lokal yang dilaporkan pada Minggu (10/1), demikian pernyataan Komisi Kesehatan Nasional, dengan Provinsi Liaoning juga melaporkan dua kasus dan Beijing satu kasus. China juga mengkonfirmasi 18 kasus baru impor lainnya.

Tercatat total 103 kasus baru Covid-19, tertinggi sejak 127 kasus baru dilaporkan pada 30 Juli.

Meski kasus baru Covid-19 dalam beberapa hari terakhir masih merupakan bagian kecil dari puncak wabah yang terjadi pada awal 2020, otoritas secara agresif sigap membatasi penyebaran penyakit guna mencegah gelombang baru pandemi.

Shijiazhuang, ibu kota Hebei sekaligus episentrum wabah baru di provinsi tersebut, menerapkan ‘lockdown’ dan kendaraan dilarang meninggalkan kota tersebut saat otoritas berusaha mengekang penyebaran penyakit. Layanan transportasi umum di kota tersebut juga dihentikan.

Komisi juga mencatat 76 pasien baru OTG, yang naik dari 27 kasus sehari sebelumnya. China tidak menandai pasien OTG, yang terinfeksi virus SARS-CoV-2, penyebab penyakit tersebut tanpa menunjukkan gejala COVID-19, sebagai kasus terkonfimasi.

Hingga kini China daratan telah mengkonfirmasi total 87.536 kasus COVID-19, dengan jumlah kematian yang tidak berubah yakni 4.634. (ant)

Editor: Erna Wati

https://wartabanjar.com/wp-content/uploads/2020/11/Sertijab-Kapolda-Kalsel-2020-kompilasi-HDCI-Martapura.jpg