Beranda blog Halaman 8782

Link Nonton dan Bocoran Drakor The Penthouse 2 Episode 7, Netizen +62: Kapal Pait Sukun Mulai Berlayar

0
The Penthouse: War in Life Season 2 atau The Penhouse 2. Foto: SBS

WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN-Hari ini, Jumat (12/3/2021) malam drakor The Penthouse 2 episode 7 akan tayang.

SBS telah merilis beberapa foto still cut bocoran untuk The Penthouse 2 episode 7.

Tampak Oh Yoon Hee (Eugene) marah melihat pemandangan suaminya, Ha Yoon Chul (Yoon Jong Hoon) sedang bermesraan dengan Cheon Seo Jin (Kim So Yeon).

Tampak pula Oh Yoon Hee geram sembari memegang piala festival Cheong A yang dimenangi putrinya, Bae Rona (Kim Hyun Soo).

Di unggahan berikutnya, ada beberapa foto still cut Joo Seok Hoon (Kim Young Dae) sedang berbicara dengan Ha Eun Byul (Choi Ye Bin).

Seok Hoon kemudian memeluk Eun Byul.

Netizen +62 melihat Seok Hoon dan Eun Byul seakan tak rela karena mereka lebih suka Seok Hoon dengan Rona.

Sayangnya, Bae Rona harus mati setelah mengalami kecelakaan dan diduga dibunuh.

Saking sukanya dengan pasangan Seok Hoon dan Rona, mereka bahkan menjuluki mereka sebagai Sukro Couple dengan kata sukro diambil dari singkatan nama Seok Hoon dan Rona.

Sementara di bocoran untuk episode 7 ini, tampak Seok Hoon dekat dengan Eun Byul setelah kematian Rona.

Netizen kemudian menjuluki mereka sebagai Sukun Couple, sukun dari singkatan nama Seok Hoon dan Eun Byul.

Tak hanya itu, sebagai bentuk penolakan, mereka menjuluki pasangan ini sebagai Kapal Pait Sukun.

Pait berarti pahit atau tak enak karena mereka tak mendukung pasangan ini.

“pait sukun…. HELP,” ujar seorang netizen berkomentar di unggahan sebuah akun gosip drakor.

“kepada jakanim tolong sukun jgn diberi restu,” sebut yang lainnya.

https://wartabanjar.com/wp-content/uploads/2020/11/Sertijab-Kapolda-Kalsel-2020-kompilasi-HDCI-Martapura.jpg

Tayang 14 Maret 2021, Bocoran dan Sinopsis Web Drama “Youth Recipe” Kim Hee Chul Super Junior dan Moon Ga Young

0
Poster web drama Youth Recipe dibintangi oleh Kim Hee Chul Super Junior dan Moon Ga Young. Foto: screenshot Bbangyatv.com

WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN-Sebentar lagi, web drama berjudul Youth Recipe yang dibintangi Kim Hee Chul Super Junior dan Moon Ga Young tayang, tepatnya pada 14 Maret 2021 ini.

Sukses dengan drakornya True Beauty, Moon Ga Young akan menyapa penggemarnya lagi lewat web drama Youth Recipe atau Recipe for Youth.

Sementara Kim Hee Chul yang selama ini sangat jarang berakting dan lebih dikenal sebagai anggota boyband Super Junior serta MC, penggemar akan bisa melihat kemampuan aktingnya di sini.

Dikutip dari berbagai sumber, web drama ini bergenre komedi romantis dan penyajian ceritanya ringan.

Drama ini diproduksi oleh Bbangya Networks dan Star Story. 

SINOPSIS YOUTH RECIPE

Jeon Seong Ki (Kim Hee Chul) diceritakan sebagai pelatih kencan, dia diyakini ahli dalam membuat skandal hubungan di industri hiburan. 

Sementara Cha Soo Bin (Moon Ga Young) seorang reporter hiburan yang menyamar jadi seleb rookie untuk menyelidiki praktik Jeon Seong Ki. 

Nantinya Cha Soo Bin akan mendekati Jeon Seong Ki untuk mencari tahu skandal-skandal yang terjadi di industri hiburan Korea dan akan dia beritakan. 

Namun ternyata, justru keduanya jadi saling suka, dan di sini lah pertentangan batin Cha Soo Bin dimulai. 

Tentunya sepanjang drama akan banyak disisipi adegan kocak antarpara pemain yang akan membuat cerita makin seru.

HARGA TIKET NONTON YOUTH RECIPE

Web drama ini terdiri dari 10 episode dan akan ditayangkan sekaligus.

Web drama ini sebenarnya telah dibuat pada 2016 lalu, namun mengalami kendala penayangan sehingga baru bisa ditayangkan 2021 ini.

https://wartabanjar.com/wp-content/uploads/2020/11/Sertijab-Kapolda-Kalsel-2020-kompilasi-HDCI-Martapura.jpg

Sedang Dikarantina, Lucas dan Winwin Tak Ikut Promosi Album Comeback WayV “Kick Back”

0
Grup idola yang berbasis di China, WayV (twitter.com/WayV_official)

WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN-Lucas dan Winwin, dua personel grup idola yang berbasis di China, WayV, sementara ini tak akan ikut mempromosikan mini album terbaru grup mereka berjudul “Kick Back.”

Pihak label rekaman, Label V dalam laman media sosial mereka menyatakan, dua personel grup idola K-pop NCT itu sedang menjalani karantina di Negeri Tirai Bambu tersebut.

Dengan begitu, WayV untuk beberapa waktu ini akan mempromosikan album hanya dengan lima personel yakni Kun, Ten, Xiaojun, Hendery dan Yangyang.

“Karena jadwal Winwin dan Lucas di China, grup akan mempromosikan mini album ketiga dengan lima personel,” demikian pernyataan pihak Label V pada Kamis (11/3/2021).

Menurut mereka, Lucas dan Winwin akan kembali ke jadwal grup apabila periode karantina berakhir.

Para penggemar diminta untuk memahami kondisi ini.

WayV pada Rabu (10/3/2021) merilis mini album ketiga mereka, “Kick Back”, dengan lagu utama berjudul sama dengan albumnya.

Ini menjadi comeback pertama mereka setelah setahun lalu merilis album penuh perdana “Awaken the World.” (ant)

Editor: Yayu Fathilal

https://wartabanjar.com/wp-content/uploads/2020/11/Sertijab-Kapolda-Kalsel-2020-kompilasi-HDCI-Martapura.jpg

Heboh Pengakuan Meghan Markle Alami Rasisme oleh Kerajaan Inggris, Pangeran William: Kami Tidak Rasis

0
Pangeran William bereaksi atas pertanyaan media saat meninggalkan kunjungan sekolah di London, Inggris, 11 Maret 2021 (REUTERS/POOL)

WARTABANJAR.COM, LONDON-Beberapa hari lalu, Meghan Markle dan Pangeran Harry menjadi narasumber wawancara eksklusif Oprah Winfrey yang ditayangkan di stasiun televisi Amerika Serikat, CBS.

Di situ Meghan secara blak-blakan menceritakan kehidupannya selama menjadi anggota keluarga Kerajaan Inggris, di antaranya dia mengalami rasisme terkait warna kulitnya dan seberapa gelap warna kulit anaknya, Archie ketika lahir.

Menanggapi ini, kakak Pangeran Harry, Pangeran William mengatakan kerajaan Inggris tidak bersikap rasis kepada Meghan Markle.

Dilansir Reuters, saat berkunjung ke sekolah di London Timur, William mengatakan dia belum berbincang dengan Harry sejak wawancara itu ditayangkan beberapa hari lalu.

“Saya belum bicara dengannya, tapi nanti saya pasti bicara kepadanya,” kata William.

Ketika ditanya oleh seorang reporter apakah keluarga kerajaan rasis, William menjawab, “Kami bukan keluarga yang rasis.”

Dalam wawancara berdurasi dua jam, hampir tiga tahun setelah pernikahan Harry dan Meghan, Meghan mengatakan kerajaan tidak membantunya ketika ia merasa terasing hingga ingin bunuh diri, sementara Harry mengatakan ayahnya, Pangeran Charles, membuatnya kecewa dan dia merasa terjebak di dalam kerajaan.

FOTO FILE: Pangeran Harry dan istrinya Meghan Markle diwawancarai Oprah Winfrey, pada foto handout yang tidak bertanggal. Acara talkshow berdurasi dua jam tersebut akan tayang perdana di stasiun TV Amerika Serikat CBS pada Minggu (7/3/2021) malam waktu setempat atau Senin (8/3/2021) pagi WIB. ANTARA FOTO/Harpo Productions/Joe Pugliese/Handout via REUTERS/File Photo/aww.
FOTO FILE: Pangeran Harry dan istrinya Meghan Markle diwawancarai Oprah Winfrey, pada foto handout yang tidak bertanggal. Acara talkshow berdurasi dua jam tersebut akan tayang perdana di stasiun TV Amerika Serikat CBS pada Minggu (7/3/2021) malam waktu setempat atau Senin (8/3/2021) pagi WIB. ANTARA FOTO/Harpo Productions/Joe Pugliese/Handout via REUTERS/File Photo/aww.

Pada Selasa (9/3/2021), Istana Buckingham mengeluarkan pernyataan atas nama Ratu Elizabeth, nenek Harry, yang mengatakan “Seluruh keluarga sedih mengetahui sepenuhnya betapa menantang beberapa tahun terakhir ini bagi Harry dan Meghan.”

Tapi klaim Meghan dan Harry bahwa seorang anggota kerajaan melontarkan komentar rasis telah mendominasi pemberitaan dan berpotensi merusak citra monarki yang sudah berusia 1.000 tahun tersebut.

https://wartabanjar.com/wp-content/uploads/2020/11/Sertijab-Kapolda-Kalsel-2020-kompilasi-HDCI-Martapura.jpg

Pandemi Covid Ikut Pengaruhi Tren Rambut 2021

0
Tren gaya rambut 2021, pixie hingga layer panjang

WARTABANJAR.COM – Saat ini dunia masih dilanda pandemi COVID-19, namun bukan berarti tidak ada tren terbaru khususnya dalam gaya rambut.

Diana Hadisuwarno, Art Director Hairbeat Beauty Lounge, mengatakan pandemi membuat seseorang menginginkan penampilan yang tidak terlalu rumit.

Oleh karenanya, potongan bob menjadi pilihan yang paling diminati.

“Pandemi itu lebih ke potongan yang effortless, itu artinya tidak akan terlalu banyak blow, kayak tekstur bob karena wanita-wanita sekarang kan mau yang praktis,” ujar Diana dalam jumpa pers virtual “CBD Hair Institute 2021”, Jumat.

Diana mengatakan bob pendek, medium dan tekstur bob cocok untuk pemilik rambut lurus hingga ikal.

Dengan gaya rambut ini, para wanita tidak perlu melakukan blow khususnya jika terburu-buru untuk ikut zoom meeting.

“Dia kan (rambut bob) tinggal wash and go, sudah bagus,” kata Diana.

Selain itu, rambut gaya pixie atau super pendek juga kembali menjadi tren.

Yang membedakan adalah pada teknik pengguntingannya kini diberi tekstur agar lebih bervariasi.

“Untuk guntingan panjang, yang kembali lagi adalah guntingan layer yang ber-shaggy. Guntingan panjang walaupun alami ada modelnya kita bisa memberikan layer agar teksturnya terlihat lebih cantik,” ujar Diana. (ant)

Editor: Hasby

https://wartabanjar.com/wp-content/uploads/2020/11/Sertijab-Kapolda-Kalsel-2020-kompilasi-HDCI-Martapura.jpg

Bereksperimen dengan Borgol, Cara Unik Pasangan Ukraina Memperbaiki Hubungan

0
Alexandr Kudlay dan Viktoria Pustovitova memakai kaos kaki di apartemen mereka di Kharkiv, Ukraina, 5 Maret 2021 (REUTERS/GLEB GARANICH)

WARTABANJAR.COM – Pasangan Ukraina yang bosan bertengkar mencoba memperbaiki hubungan mereka dengan memborgol tangan bersama selama tiga bulan dan mendokumentasikan pengalaman mereka di media sosial.

Alexandr Kudlay dan Viktoria Pustovitova memulai apa yang mereka sebut “eksperimen” pada Hari Valentine dan sejak itu mendapatkan ribuan pengikut di Instagram.

“Dalam hal kenyamanan fisik, seiring berjalannya waktu, kami semakin terbiasa. Jadi semakin mudah,” kata Kudlay kepada Reuters di apartemen mereka di timur kota Kharkiv.

Dia mendapatkan ide memborgol tangan setelah Pustovitova mengatakan ingin putus dengannya.

“Kami biasa putus sekali atau dua kali seminggu. Dalam pertengkaran lain, Vika pernah mengatakan kami harus putus, saya menjawab: ‘Kalau begitu saya akan menempel denganmu.”

Pustovitova awalnya menolak ide itu, tetapi akhirnya berubah pikiran.

Selama hampir sebulan sekarang, tidak ada yang memiliki ruang pribadi dan mereka melakukan segalanya bersama, dari berbelanja bahan makanan hingga merokok saat rehat.

“Saya memutuskan ini akan menjadi pengalaman yang menarik, yang akan membawa emosi cerah baru ke dalam hidup saya,” kata Pustovitova.

“Saya mencintainya, jadi saya mau melakukannya.”

Kini mereka mengunggah gambar diri mereka sendiri di Instagram yang menggambarkan indahnya hidup berdampingan, lengkap dengan keterangan yang menekankan pentingnya saling menghormati dan memahami.

Mereka juga muncul di acara bincang-bincang di televisi Ukraina.

Mengenai hubungan mereka, “ada beberapa pertengkaran”, tetapi pasangan itu mengatakan mereka telah menemukan cara baru untuk mengatasi perselisihan.

“Kami bukannya sama sekali tidak berantem, kami tetap bertengkar. Tapi ketika menemukan jalan buntu dan tidak ada pemahaman di antara kami, kami hanya berhenti berbicara alih-alih berkemas dan pergi,” kata Kudlay.

Tanggapan publik campur aduk.

Ada yang memuji mereka, ada juga yang heran mengapa mereka melakukan itu.

Salah satu pertanyaan yang paling membuat warganet penasaran adalah bagaimana pasangan itu ke toilet.

Jawabannya, mereka harus menunggu di luar sementara satu tangan ada di dalam kamar mandi.

Mereka mandi bergantian. (ant)

Editor: Hasby

https://wartabanjar.com/wp-content/uploads/2020/11/Sertijab-Kapolda-Kalsel-2020-kompilasi-HDCI-Martapura.jpg

Gunung Merapi Meluncurkan Guguran Awan Panas pada Jumat Pagi, BPPTKG Masih Tetapkan Status Siaga

0
Gunung Merapi meluncurkan guguran awan panas pada Jumat (12/3/2021) pagi. ANTARA/HO-BPPTKG/am.

WARTABANJAR.COM, YOGYAKARTA – Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) menyebutkan Gunung Merapi di perbatasan Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah meluncurkan awan panas guguran dengan jarak luncur sejauh 1.000 meter ke arah barat daya pada Jumat pagi.

Kepala BPPTKG Hanik Humaida melalui keterangan resminya di Yogyakarta, Jumat, menyebutkan awan panas guguran itu terjadi pada pukul 07.00 WIB.

Awan panas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo 40 mm dan durasi 102 detik,” kata dia.

Saat ini Gunung Merapi memiliki dua kubah lava, yaitu yang berada di tengah kawah puncak dan di sisi barat daya.

Menurut Hanik, selama ini awan panas dominan terjadi di kubah lava sisi barat daya karena lebih tidak stabil mengingat lokasinya berada di lereng.

“Posisi kubah yang berada di barat daya lebih tidak stabil karena lokasinya berada di lereng,” kata dia.

Pada periode pengamatan pukul 00.00 sampai 06.00 WIB, teramati 17 kali guguran lava keluar dari Gunung Merapi dengan jarak luncur maksimal 1.000 meter ke arah barat daya.

Gunung api aktif itu juga terdeteksi mengalami 32 gempa guguran dengan amplitudo 3-32 mm selama 11-17 detik, empat kali gempa embusan dengan amplitudo 3-11 mm selama 9-13 detik, serta gempa fase banyak dengan amplitudo 6 mm selama 10 detik

Hingga kini BPPTKG masih mempertahankan status Gunung Merapi pada level III atau siaga.

Guguran lava dan awan panas Gunung Merapi diperkirakan bisa berdampak ke wilayah sektor selatan-barat daya yang meliputi Sungai Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih. (ant)

Editor: Hasby

https://wartabanjar.com/wp-content/uploads/2020/11/Sertijab-Kapolda-Kalsel-2020-kompilasi-HDCI-Martapura.jpg

Antisipasi Makin Parahnya COVID-19, Korea Selatan Perpanjang Aturan Jaga Jarak

0
Seorang wanita menjalani tes deteksi penyakit COVID-19 di sebuah klinik darurat di Seoul, Korea Selatan (26/8/2020). ANTARA/REUTERS/Kim Hong-Ji/aa. (REUTERS/KIM HONG-JI)

WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN-Korea Selatan akan memperpanjang aturan jaga jarak (social distancing) yaitu pertemuan pribadi tidak boleh lebih dari empat orang.

Hal ini guna membasmi kemungkinan gelombang keempat infeksi COVID-19, ujar Perdana Menteri Korea Selatan, Chung Sye-kyun, Jumat (12/3/2021).

Pengumuman pada pertemuan pemerintah datang ketika Korea Selatan telah meningkatkan upaya imunisasi, mengizinkan penggunaan vaksin virus corona AstraZeneca untuk orang-orang berusia 65 tahun ke atas dalam upaya untuk menginokulasi 70 persen dari 52 juta penduduknya pada September 2020.

Negara tersebut telah memberikan 546.277 dosis vaksin COVID-19 pada Kamis tengah malam, kata Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KDCA), termasuk vaksin AstraZeneca dan Pfizer-BioNTech.

Chung mengatakan jumlah kasus COVID yang dikonfirmasi setiap hari telah stagnan, berkisar antara 300 dan 400 selama delapan minggu terakhir.

Negara itu melaporkan 488 kasus baru COVID-19 pada Kamis (11/3/2021), tertinggi dalam tiga minggu ini.

Korea Selatan sejauh ini melaporkan total 94.686 infeksi, dengan 1.662 kematian.

Dia memperingatkan risiko konstan infeksi klaster di wilayah Seoul yang lebih besar, di mana gelombang ketiga dimulai.

Lebih dari 60 persen infeksi tercatat di ibu kota dan daerah sekitarnya, menurut KDCA.

“Kami menyadari bahwa warga mulai bosan dengan jaga jarak yang berlarut-larut. Mundur dari langkah-langkah pencegahan virus dapat menyebabkan gelombang keempat infeksi,” kata Chung. (ant)

Editor: Yayu Fathilal

https://wartabanjar.com/wp-content/uploads/2020/11/Sertijab-Kapolda-Kalsel-2020-kompilasi-HDCI-Martapura.jpg

Sulitnya Akses, Banyak Masyarakat Dayak Pedalaman Kalteng yang Tak Sekolah

0
Ketua Komisi III DPRD Kalimantan Tengah Duwel Rawing. (ANTARA/Jaya W Manurung)

WARTABANJAR.COM, PALANGKARAYA – Ketua Komisi III bidangi pendidikan dan pariwisata DPRD Kalimantan Tengah Duwel Rawing mengaku, ada menemukan banyak masyarakat Suku Dayak yang tinggal di pedalaman, terpaksa tak sekolah karena lokasi sekolah sangat jauh dari tempat tinggal dan harus melewati sungai.

Desa-desa di provinsi ini masih banyak yang bisa ditempuh dengan transportasi air yang berdampak pada sulitnya anak-anak suku Dayak kesulitan menempuh pendidikan formal atau sekolah, kata Duwel Rawing di Palangkaraya, kemarin.

“Kami mengetahui ada banyak anak tidak sekolah itu pada saat melaksanakan reses ke sejumlah desa yang ada di provinsi ini,” beber dia.

Wakil rakyat Kalteng dari daerah pemilihan I meliputi Kabupaten Katingan, Gunung Mas dan Kota Palangkaraya itu pun meminta pemerintah bersama dunia usaha yang berinvestasi di daerah daerah ini, memperhatikan betul kondisi dan fasilitas pendidikan di wilayah pedalaman.

Duwel mengatakan masyarakat suku Dayak yang menjadi penduduk lokal di provinsi ini, berhak mendapatkan pendidikan layak dari pemerintah.

Dengan begitu, pemerintah daerah melalui Dinas Pendidikan mendata sekaligus mempersiapkan sarana pendidikan.

“Jangan sampai ada anak-anak masyarakat asli suku Dayak yang terpaksa putus sekolah hanya karena faktor biaya dan ketiadaan sarana pendidikan,” ucapnya.

Menurut mantan Bupati Katingan dua periode itu, pendidikan formal merupakan salah satu upaya penting dalam meningkatkan sumber daya manusia (SDM) di provinsi berjuluk Bumi Tambun Bungai-Bumi Pancasila ini.

Untuk itu, pendidikan bagi masyarakat asli suku Dayak juga sangatlah penting untuk mengembangkan potensi SDM tanpa meninggalkan adat istiadat serta kearifan lokal, yang sudah ada sejak zaman nenek moyangnya.

Dia mengatakan sektor pendidikan juga sangat diperlukan bagi masyarakat adat suku Dayak, agar kedepannya mampu bersaing dengan SDM yang unggul, berkualitas serta mampu mengikuti arus modernisasi tanpa harus meninggalkan budaya, adat istiadat serta kearifan lokal yang diwariskan secara turun-temurun oleh nenek moyang.

“Kami dari Komisi II yang salah satu tugas dan bidangnya terkait pendidikan, akan terus berupaya keras mengawal tersedianya fasilitas pendidikan di daerah pedalaman,” demikian Duwel. (ant)

Editor: Hasby

https://wartabanjar.com/wp-content/uploads/2020/11/Sertijab-Kapolda-Kalsel-2020-kompilasi-HDCI-Martapura.jpg

Wakil Rakyat Kotim Kalteng ini Prihatin Masih Maraknya Praktik Prostitusi dengan Dalih Masalah Ekonomi

0
Ketua DPRD Kotawaringin Timur, Rinie terlihat termenung saat bersama Wakil Bupati Irawati memantau pembongkaran bangunan tempat prostitusi terselubung di Sampit, Rabu (10/3/2021). ANTARA/HO-Pemkab Kotim

WARTABANJAR.COM SAMPIT – Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur Kalimantan Tengah, Rinie mengaku sangat prihatin dengan masih maraknya prostitusi di daerah itu.

“Sebagai kaum perempuan, saya merasa sedih. Martabat perempuan seperti direndahkan dan seperti gampangan. Ini tidak boleh dibiarkan,” kata Rinie di Sampit, Rabu.

Rinie beberapa kali ikut turun langsung bersama tim patroli malam hari bersama Wakil Bupati Irawati.
Bahkan Rinie juga ikut memantau saat tim pemerintah daerah membongkar paksa 13 bangunan yang diduga digunakan untuk prostitusi terselubung berkedok warung kopi.

Politisi PDIP ini mengaku sedih melihat fakta ini.

Hasil pendataan petugas, pelaku prostitusi itu umumnya orang-orang yang sudah berulang kali terjaring penertiban, namun tidak jera.

Pemerintah sudah melakukan berbagai cara membantu mereka agar meninggalkan prostitusi, mulai dari memberi bekal keterampilan kerja, peralatan, modal usaha, bahkan bantuan pemulangan ke daerah asal, namun ternyata kini mereka kembali melakukan prostitusi.

Beberapa kali perempuan yang ditemui saat ditanya, mereka berdalih terhimpit kebutuhan ekonomi dan memerlukan uang untuk membeli susu anak.

Menurut Rinie, itu tidak boleh dijadikan alasan pembenar.

Masih banyak bidang usaha yang bisa digeluti perempuan.

Apalagi selama ini pemerintah juga tidak tinggal diam dan terus berusaha membantu agar perempuan-perempuan itu bisa bekerja dan mandiri agar tidak lagi terjerumus ke prostitusi.

Sayangnya, para pelaku diduga tidak ada iktikad serius untuk meninggalkan dunia prostitusi.

Mereka kembali terjun ke aktivitas itu dan mengabaikan upaya-upaya yang telah dilakukan pemerintah.

Pemerintah daerah harus tegas dan konsisten dalam memberantas prostitusi.

Pengawasan harus terus dilakukan, termasuk mengambil langkah pembongkaran bangunan jika kembali ditemukan ada praktik prostitusi terselubung karena akan membawa dampak negatif bagi masyarakat.

“Masyarakat juga harus terlibat dengan membantu mengawasi dan melaporkan sehingga aparat bisa langsung mengambil tindakan. Pemerintah harus konsisten agar tidak ada lagi prostitusi di daerah ini, demikian Rinie. (ant)

Editor: Hasby

https://wartabanjar.com/wp-content/uploads/2020/11/Sertijab-Kapolda-Kalsel-2020-kompilasi-HDCI-Martapura.jpg