WARTABANJAR.COM – Pencarian putra sulung Gubernur Jabar, Ridwan Kamil, Emmeril Khan Mumtadz (Eril) pada Jumat (27/5) dilakukan 20 personel tim SAR dengan cakupan area 17 km di Sungai Aare, Kota Bern, Swiss.
Hari ini, Sabtu (28/5) pencarian Emmeril Khan Mumtadz (Eril) kembali dilakukan tim SAR dengan metode berbeda.
Pencarian menggunakan drone thermal yang akan terbang rendah & bermanuver melihat jengkal demi jengkal.
Pemantauan melalui drone hari ini terus dilakukan, hingga upaya yang dilakukan optimal.
Hal ini dijelaskan Dubes RI untuk Swiss, Muliaman dalam konferensi pers yang digelar Pemprov Jabar di Gedung Pakuan, Kita Bandung, Provinsi Jawa Barat,
“Hari Sabtu & Minggu probabilitasnya tinggi, sehingga diharapkan akan ada dilaporkan tidak hanya dari petugas yang mencari, namun juga dari warga setempat,” katanya.
Dijelaskannya setiap tahunnya terdapat korban hilang di Sungai Aare mencapai 15-20 kasus. Meski kondisi air sungai selalu terinformasikan kepada warga yang ingin berenang.
“Saat kejadian suhu air di sungai 16 derajat celcius dengan kondisi air agak keruh, situasi optimal air biasanya bening.” (aqu)
Editor Restu