WARTABANJAR.COM – Pasangan ganda putri Greysia/Apriyani harus mundur di akhir babak kedua 16 besar All England saat melawan ganda putri India.
Apri mengalami cedera di tengah laga. Meski babak pertama Greysia/Apriyani unggul di gim pertama 21-14.
Di gim kedua permainan terpaksa dihentikan saat Apri alami cedera, 14-19 untuk keunggulan tim ganda putri India.
“Apri alami cedera di tengah laga, Greysia/Apriyani tidak bisa melanjutkan pertandingan. Lekas pulih Apri!,” cuit akun Twitter PBSI.
Gregoria Mariska Tunjung dan Rinov/Pitua Terhenti di Babak 16 Besar
Hasil mengecewakan diraih satu-satunya wakil tunggal putri Indonesia di ajang bulutangkis All England 2022. Gregoria Mariska Tunjung dipaksa menyerah oleh pebulutangkis Korea unggulan empat, An Se Young 16-21, 4-21.
Sang pelatih yang sekaligus Kabid Pembinaan dan Prestasi Rionny Mainaky menyampaikan catatannya.
“Penampilan Gregoria untuk gim pertama cukup baik dan yakin, itu bisa dilihat dari startnya yang berani menyerang lalu bisa unggul 5-0, 6 -1, 7-2,” ujar Rionny.
“Setelah terjadi reli panjang dan buat kesalahan, kepercayaan diri dia mulai hilang. Lalu An Se Young mulai ajak untuk mengikuti pola permainannya, jadi Gregoria mainnya ragu-ragu, merasa strategi dan permainan dia tidak jalan dan tidak siap capek. Itu membuat mainnya tidak bisa all out,” tukas Rionny.
Rionny berpesan kepada Gregoria untuk meningkatkan daya juangnya di lapangan.
“Untuk melawan pemain dunia yang peringkatnya di atas 10 besar harus kerahkan seluruh kemampuan dan mempunyai motivasi dan daya juang yg tinggi,” tegas Rionny.