Ajak Ngaji Orang Mabuk di Banjarmasin, Simak Cerita Muhammad Algi Rifani

    WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN – “Anak jalanan bukan sampah! Mereka juga manusia, mereka adalah bagian dari generasi penerus bangsa!,” lantang diucapkan Muhammad Algi Rifani atau akrab disapa Algi.

    Sejak 2012 dirinya berjuang untuk merangkul dan membina anak-anak jalanan dalam wadah yang ia dirikan bernama Yayasan Al-Ajyb, di Jalan Soetoyo S Gang Kerokan Banjarmasin.

    Dengan penuh kasih sayang, Algi mendidik anak-anak jalanan yang lekat dengan kehidupan dunia hitam. Berbagai kasus anak jalanan mulai dari pergaulan yang tidak sehat, minuman keras hingga narkoba pernah dihadapinya.

    Perlahan namun pasti dengan bantuan Allah sedikit demi sedikit anak-anak jalanan binaannya berangsur meninggalkan kebiasaan buruk.

    “Di luar sana orang-orang lebih senang mengucilkan dan menganggap anak jalanan sampah. Padahal anak-anak jalanan ini mereka juga ingin menjadi baik. Tapi kalau dihina dan di judgenya justru down. Inilah gunanya Yayasan Al-Ajyb”, ucap Algi.

    Yang luar biasa lagi, Algi juga menanamkan unsur agama kepada anak-anak binaannya. Anak-anak jalanan yang dulunya akrab dengan dunia hitam dan tidak mengerti tentang agama, kini mampu untuk mengaji bahkan menjalankan salat lima waktu.

    “Ulun Muhammad Yunus. Umur ulun 15 tahun. Dulu sebelum gabung Al-Ajyb ulun suka mabuk, make narkoba, sekarang Alhamdulillah sudah jauh berkurang. Alhamdulillah sekarang ulun juga belajar ngaji dan sholat 5 waktu”, tutur Yunus salah satu binaan Yayasan Al-Ajyb.

    Saksikan kisah lengkapnya di kanal youtube INSPIRAMOVIE :

    Baca Juga :   Fasilitas di Lokasi Wisata Sungai Maranting ini Terus Dibenahi

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI